Inilah 3 Masjid Agung Tertua di Jawa Barat, Salah Satunya Sangat Familiar Bagi Warga Tasikmalaya

Masjid agung tertua di jawa barat
Kolase foto: radartasik.id
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Provinsi Jawa Barat adalah tempat berkembangnya Islam dengan pesat. Ini berkat peran penting beberapa tokoh ulama dalam menyebarkan ajaran Islam.

Usaha mereka dalam menyebarkan Islam meninggalkan jejak sejarah di Tatar Sunda, termasuk dalam bentuk masjid yang menjadi tempat ibadah umat Muslim.

Di Provinsi Jawa Barat, tercatat ada tiga masjid agung tertua yang menjadi jejak peninggalan sejarah peradaban Islam di Tatar Pasundan.

Baca Juga:Semarak Tari Kecak Menghentak Tanah Kujang Saat Peringatan HUT RI ke-78 di Kabupaten CiamisBelasan Ekor Kucing di Kabupaten Ciamis Mati Mendadak, Awalnya Tidak Mau Makan, Muntah dan Kejang

Informasi sejarah ini pun terabadikan dalam Galeri Rasulullah yang terdapat di Masjid Al-Jabar yang pembangunannya diprakrsai Gubernur Ridwan Kamil.

Ketiga masjid agung tersebut adalah:

1. Masjid Agung Bandung (1812)

Masjid Raya Bandung terletak di pusat Provinsi Jawa Barat. Berdasarkan sejarahnya masjid ini dibangun pada kisaran tahun 1810-1812 Masehi. Awalnya merupakan masjid agung di pusat kota Bandung dan kini statusnya menjadi masjid raya provinsi.

Setidaknya masjid ini telah mengalami delapan kali renovasi pada abad ke-19, dan lima kali pada abad ke-20.

Renovasi terakhir dilakukan pada tahun 2001 hingga peresmiannya pada 4 Juni 2003 oleh Gubernur Jawa Barat saat itu, H.R. Nuriana.

Masjid ini menggantikan Masjid Agung yang lama, dengan arsitektur Arab yang menggantikan arsitektur khas Sunda.

2. Masjid Agung Banten (1556 M)

Masjid Agung Banten didirikan oleh Sultan Maulana Hasanudin, putra dari Sunan Gunung Jati, pada kisaran tahun 1560-1570.

Meskipun berusia lebih dari empat abad, masjid ini masih berdiri kokoh. Bangunan utamanya berbentuk segi empat dengan atap bersusun lima.

Baca Juga:Dusun Cicurug Mulai Kekeringan, Warga Ambil Air dari Sumur di Tengah SawahGang Babakan Payung di Cihideung Kota Tasikmalaya Dijadikan Kawasan Wisata Tematik, Pj Wali Kota Tinjau Lokasi

Di sebelah kiri dan kanan, terdapat serambi yang berisi makam-makam beberapa sultan Banten dan keluarganya.

Menara setinggi sekitar 30 meter juga menjadi ciri khas masjid ini, dengan pemandangan laut yang terlihat dari atas menara.

3. Masjid Agung Manonjaya Tasikmalaya (1832)

Masjid Agung Manonjaya terletak di Desa Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya.

Dibangun pada sekitar tahun 1834, masjid ini memiliki luas lahan 6159 m2.

0 Komentar