Harga Cabai Rawit di Pangandaran Melambung, Makin ‘Pedas’ Saja

harga cabai rawit di Pangandaran
Konsumen membeli cabai di pasar tradisional Kabupaten Pangandaran. Harga cabai kini naik signifikan. (Deni Nurdiansah/Radartasik.id)
0 Komentar

PANGANDARAN, RADARTASIK.ID – Harga cabai rawit di Pangandaran tepatnya di Pasar Tradisional Kabupaten Pangandaran mengalami kenaikan.

Seorang pedagang di Pasar Parigi Sintia (30) mengatakan, harga cabai rawit mencapai Rp 85 ribu per kilogram. “Sudah ada dua mingguan harga cabai rawit mengalami kenaikan,” tuturnya, Kamis 9 November 2023.

Menurutnya, harga cabai rawit di Pangandaran dua minggu lalu Rp 55 ribu per kilogram. “Lalu terus mengalami kenaikan,” jelasnya.

Baca Juga:Korban Investasi Bodong Rugi Ratusan Juta Rupiah, Begini ModusnyaWaspada! Investasi Bodong Berkedok Arisan, Kasusnya di Kota Banjar Kini Diteliti Kejaksaan

Dia mengatakan, harga normal cabai rawit adalah Rp 25 ribu sampai Rp 30 ribuan. “Tapi sekarang pasokan memang sedang sedikit, sehingga harga cabai rawit jadi mahal,” tuturnya.

Harga Cabai Rawit di Pangandaran Dipengaruhi Cuaca

Kata Sintia, biasanya cabai rawit di pasar tradisional  Pangandaran banyak dipasok dari kawasan Jawa Tengah. “Sayuran dan lain-lain semuanya memang dipasok dari daerah luar,” terangnya.

Pedagang lainnya Dedi Suryadi (45) mengatakan, walaupun harga cabai rawit mahal namun pembeli tetap banyak. “Ya mereka cuma beli satu ons atau seperapat saja, karena harganya yang mahal,” ujarnya.

Dedi berharap, harga cabai kembali normal di kisaran Rp 20 ribu per kilogramnya. “Kalau melimpah, harganya pasti turun, mungkin karena efek kemarau juga,” ucapnya. (*)

0 Komentar