Punya 18 Bakal Caleg, FKPPI Kota Tasikmalaya Bidik Kontestasi Politik Pemilu 2024

Pelantikan fkppi kota tasikmalaya
Kepengurusan GM FKPPI yang dinakhodai Eries Hermawan dilantik di Hotel City, Minggu (27/8/2023)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID –Memasuki tahun politik, KB FKPPI Kota Tasikmalaya memiliki struktur baru dengan dilantiknya kepengurusan masa bhakti 2023-2028. Salah satu bidikan organisasi ini adalah kontetasi politik yakni Pileg dan Pilkada 2024.

Untuk posisi ketua sendiri masih dipegang oleh Eries Hermawan yang sebelumnya terpilih secara aklamasi dalam Muscab Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan TNI Polri (KB FKPPI) Kota Tasikmalaya 15 Maret 2023 lalu. Namum Eries membangun formasi baru untuk kepengurusan 2023-2028.

Pelantikan kepengurusan KB FKPPI Kota Tasikmalaya ini dilaksanakan di Hotel City, Minggu (27/8/2023). Pantauan Radartasik.id, di lokasi sejumlah tokoh sekaligus penasihat KB FKPPI seperti halnya H M Yusuf, Ferdianyah, H Noves Narayana, H M Firmansyah, H Nana Rosadi.

Baca Juga:Penyusunan Regulasi Untuk Jaringan Kabel Internet dan Listrik Masih Wacana Dibahas 2024 di Kota TasikmalayaAda Apa Dengan Tasikmalaya? Banyak Acara dan Kunjungan Pejabat Tinggi Juga Figur Nasional

Prosesi pelantikan dilakukan oleh Ketua FKPPI Jawa Barat Dadang Rahmat Hidayat yang menyerahkan pataka kepada Eries Hermawan di depan para pengurus.

Dadang Rahmat Hidayat mengatakan bahwa untuk langkah awal kepengurusan baru perlu melakukan konsolidasi internal. Meskipun pucuk pimpinannya masih sama, namun tentunya ada perubahan di tubuh kepengurusan. “Harus melakukan konsolidasi sudah pasti ya, ke dalam,” ungkapnya.

Secara sosial, FKPPI harus menjadi organisasi yang bermanfaat bagi masyarakat. Sehingga para kader harus senantiasa hadir membantu masyarakat yang kesulitan. “Harus hadir membantu permasalahan yang muncul di masyarakat,” terangnya.

Selain itu Kota Tasikmalaya saat ini menghadapi kontestasi politik 2024. Dalam hal ini FKPPI harus ikut berperan untuk mendorong pemilu yang lebih baik. “Kita harus mendorong pemilu yang berkualitas,” ucapnya.

FKPPI juga bisa menjadi mesin kesuksesan politik, mengingat beberapa kader masuk di politik praktis. Beberapa dari mereka ada yang maju di Pileg, bahkan Pilkada. “Termasuk mendorong anggotanya berada di legislatif atau bahkan di pimpinan daerah,” tuturnya.

Sejurus dengan itu Eries Hermawan mengakui bahwa di FKPPI memiliki kader yang berkecimpun di politik praktis dengan partai yang berbeda-beda. Bahkan sebagian maju di kontestasi Pileg 2024. “Calon legislatif dari kita kurang lebih ada 18 orang, dari berbagai parpol,” ucapnya.

0 Komentar