“Tentunya mudah-mudahan setelah penandatanganan ini, kita bahas secara komprehensif dan transparan, bisa jadi acuan RPJMD setiap tahun,” tutur Aslim.
Sementara itu, Penjabat Wali Kota Tasikmalaya, Dr Cheka Virgowansyah menyebut hal yang sama. Bahwa nasib masyarakat Kota Tasikmalaya selama 20 tahun ke depan, bergantung pada RPJPD ini.
Ia menyinggung tentang ‘mimpi kolektif’ yang harus dimiliki bersama oleh seluruh warga Kota Tasikmalaya dalam memajukan daerah.
Baca Juga:Eman Sulaeman, Terpilih Jadi Ketua Karang Taruna Kecamatan Cipedes Periode 2024-2029!OJK Tasikmalaya Gelar Silaturahmi FKIJK, Tingkatkan Kinerja dan Stabilitas Sektor Keuangan Priangan Timur
“Kita harus punya mimpi kolektif. Kalau ingin kota maju dan religius misalnya, mesti punya daerah referensi yang bisa dicontoh. Mau menjadi Madinah, California, atau kota-kota lain yang lebih maju dari kita. Lebih daripada itu kita harus sadar dengan potensi yang kita miliki,” kata Cheka. (Ayu Sabrina B)