TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Calon kepala desa di Pilkades Guranteng Kecamatan Pagerageung Kabupaten Tasikmalaya melakukan deklarasi pilkades damai.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Halam Kecamatan Pagerageung, Senin (28/8/2023).
Deklarasi damai ini dilakukan agar para calon kepala desa beserta para pendukungnya dapat menjaga kondusivitas pilkades yang akan dilakukan pada 14 September 2023.
Ketua panitia Pilkades Desa Guranteng Kecamatan Pagerageung Wahyudin mengatakan, setiap calon dihadirkan untuk langsung melaksanakan deklarasi damai.
“Makanya hadirkanlah untuk berkomitmen menjaga perdamaian. Kami percaya bahwa calon kades memiliki kemampuan untuk mengendalikan para pendukungnya,” ujarnya kepada Radar, kemarin.
Baca Juga: Heboh!! Mie Gacoan Bakalan Buka di Tasikmalaya? Siap Ngantre? Cek Kebenarannya Yuk
Wahyudin mengatakan, kegiatan tersebut dihadiri oleh Muspika Kecamatan Pagerageung. Deklarasi damai dengan pembacaan ikrar yang dibacakan oleh camat dan diikuti calon kepala Desa Guranteng.
“Dihadiri juga oleh tim sukses dari dua calon kepala desa dan juga dihadiri oleh tiga orang panitia, berikut tiga orang BPD. Intinya untuk deklarasi damai tersebut ada 10 poin yang telah dibacakan dan diikrarkan oleh para calon kepala desa,” ucapnya.
Dengan adanya deklarasi damai tersebut, ujar dia, merasa lebih tentram untuk pelaksanaan tahapan pilkades. Pasalnya sebelumnya dikhawatirkan terutama untuk pelaksanaan kampanye dan pelaksanaannya nanti.
“Kalau ada pelanggaran-pelanggaran itu sudah ada konsekuensinya karena sudah diikrarkan pada saat deklarasi damai,” ucap dia.
Kemudian, lanjut dia, kampanye sendiri dijadwalkan tanggal 7-10 September 2023. “Setelah kampanye itu hari tenang dan tadi untuk penandatanganan Daftar Pemilih Tetap (DPT) sudah dilakukan oleh ketua pilkades, BPD dan calon kades berikut tim sukses. Untuk jumlah DPT di Desa Guranteng sendiri mencapai 5.678 pemilih,” kata dia.
Baca Juga: Harga Sepeda Listrik Terbaru 2023 di Shopee, Mulai Rp 3-5 Jutaan Sudah Tampil Keren
Camat Pagerageung H Heri Kusdiana SPt MSi menyebutkan, panitia kecamatan bekerja sama dengan panitia pilkades demi terciptanya kondusivitas.
“Meskipun tahapan demi tahapan sudah dilaksanakan, namun tetap dipagari oleh deklarasi damai yang diselenggarakan hari ini, agar tetap kondusif,” kata dia.
Heri menyebutkan, sesuai dengan deklarasi damai ada 10 poin yang harus dipenuhi oleh seluruh kontestan. Di antaranya jangan membuat kegaduhan.