Bikin Mobil Mogok! Lalu Lintas Jalur Gentong Tasikmalaya Makin Padat di Puncak Arus Balik Lebaran 2024

Puncak arus balik, lingkar gentong, lalu lintas,
Antrean kendaraan makin padat di lingkar gentong Tasikmalaya di puncak arus balik lebaran, Minggu (14/4/2024). Tampak sejumlah mobil terparkir dengan kap mesin terbuka.
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID -Kepadatan lalu lintas di Jalur Gentong Tasikmalaya kian meningkat di  Minggu (14/4/2024) yang menjadi puncak arus balik. Di tengah antrean trek menanjak, sebagian pengemudi mobil mengalami kesulitan.

Pantauan Radartasik.id, antrean mobil semakin panjang dan padat dari mulai lingkar Gentong, Ciawi sampai Rajapolah. Pengemudi pun dituntut untuk lihai memainkan kopling, gas dan juga rem karena mobil sangat sering melaju dan berhenti secara berulang.

Terlebih ketika memasuki tanjakan Gentong di mana situasi tersebut membuat mobil rawan bermasalah. Dari mulai mesin yang panas sampai dengan kopling aus yang tentunya membuat perjalanan terganggu.

Baca Juga:Bisa Makan dan Minum Gratis di Jalur Arus Balik Tasikmalaya, Selama Masa Libur Lebaran 2024SIMAK! Prediksi Polisi Soal Kondisi Lalu Lintas Jalur Gentong Tasikmalaya Masa Arus Balik Lebaran 2024

Terlihat sebagian mobil kesulitan untuk melewati tanjakan pertama di jalur Gentong yang cukup terjal. Mereka pun dibantu oleh relawan tim ganjal yang sudah berada di area tersebut.

Tidak sedikit pula mobil yang menepi dengan kap mesin terbuka karena panas. Seperti pengakuan Indra Darsono (43) yang mesin mobilnya kepanasan karena berjam-jam terjebak kepadatan di di jalur Gentong. “Udah cuaca panas, gas maen terus jadinya ngebul,” selorohnya.

Keluarga pemudik dari Sidoarjo menuju Bandung itu pun memilih menepi untuk mengistirahatkan mobil. Sekaligus Indra juga membutuhkan waktu untuk mengurangi rasa pegal. “Sambil istirahat biar enggak terlalu pegal, karena perjalanan masih panjang,” katanya.

Di tengah antrean pun, salah seorang anak dari keluarga pemudik mengalami demam tinggi. Plester pereda demam yang menempel di dahinya pun seolah tidak berpengaruh sampai akhirnya dia diberi obat oleh tim kesehatan Polres Tasikmalaya Kota.

Bripka Deni Irwansyah dari Biddokkes Polres Tasikmalaya Kota menyebutkan bahwa anak dari keluarga pemudik tersebut mengalami demam. Pihaknya pun memeriksa suhu dan memberikan obat kepada anak tersebut. “Demamnya sampai 38 derajat celcius lebih,” ucapnya.

Pihaknya mencoba mengajak keluarga pemudik itu untuk istirahat sejenak di pos yang tersedia. Namun ajakan tersebut ditolak secara halus.

Deni menyebutkan bahwa pihaknya memang menyiapkan tim medis dan juga obat-obatan. Untuk pemudik yang memang menderita sakit, dipersilakan singgah di Pos terpadi leter U lingkar Gentong. “Kita siap membantu pemudik yang sakit,” ucapnya.(rga)

0 Komentar