Belajar Matematika Kini Gampang dan Asyik Pakai Metode Gasing

Matematika
Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar (SD) Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya Indra Risdianto meninjau pelaksanaan pembelajaran matematika dengan Gampang Asyik dan Menyenangkan (Gasing) di SDN Pahlawan. (DIKI SETIAWAN / RADAR TASIKMALAYA)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Matematika selama ini dianggap pelajaran yang sulit dan cenderung ditakuti siswa, namun kini ada metode belajar Gampang, Asyik dan Menyenangkan (Gasing) yang bisa dipelajari oleh siswa di tingkat Sekolah Dasar (SD).

Dengan metode yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya ini, anak bisa lebih mudah dan seru dalam belajar matematika.

Metode ini coba dipraktikan saat kegiatan pengembangan karier pendidik dan tenaga kependidikan pada satuan Sekolah Dasar (SD) dan pelatihan peningkatan kompetensi numerasi di SDN Pahlawan Kota Tasikmalaya, Senin (22/5/2023).

Baca Juga:Indomie Yatai Tasikmalaya Diserbu Pengunjung, Ini Tiga Rasa Baru Indomie!Tanamkan Nasionalisme, Plaza Asia Tasikmalaya Gelar Lomba Lafal Teks Pancasila

Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar (SD) Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya Indra Risdianto mengatakan, dalam kegiatan peningkatan kompetensi numerasi, dan pengembangan karier pendidik dan tenaga kependidikan pada SD ini, anak atau siswa belajar matematika dengan metode pembelajaran Gasing.

“Jadi belajar matematika dengan gampang, asyik dan menyenangkan atau disingkat Gasing anak menjadi tertarik dan mudah mempelajari matematika,” terang Indra kepada Radar saat di wawancara di SDN Pahlawan, kemarin.

Menurutnya, dalam metode belajar matematika lewat Gasing ini, siswa belajar sambil bernyanyi dan bermain. Sehingga lebih tertarik dan senang gembira saat mempelajarinya.

“Gasing ini merupakan program yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo, melalui Kemendagri, supaya anak anak tidak takut akan mata pelajaran matematika,” ungkap dia.

Guru SDN Saripin Purbaratu Kota Tasikmalaya, yang mengikuti pengembangan karier pendidik dan tenaga kependidikan SD, Yosep Abdul Malik mengatakan tujuan belajar matematika dengan metode Gasing supaya membangkitkan dan menggairahkan siswa dalam belajar.

“Supaya anak lebih terampil dalam berhitung dan gurunya lebih semangat mengajar, karena memang matematika di mata anak itu horor, atau mata pelajaran yang sulit,” ujar dia.

Maka dengan adanya metode Gasing ini, tambah dia, setidaknya dapat menggugah guru, yang akan diproyeksikan ke siswa sehingga anak akan lebih terampil dalam berhitung, melalui permainan dan bernyanyi.

0 Komentar