Bedanya PPP dan PDI Perjuangan Kota Tasikmalaya di Pemilu 2024

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – DPC PPP dan DPC PDI Perjuangan di Kota Tasikmalaya punya strategi yang berbeda dalam penempatan nomor urut Bacaleg petahana.

Setiap partai politik punya strategi dan karakter masing-masing dalam menghadapi Pemilu 2024. Begitu juga dengan penempatan nomor urut bacaleg, di mana setiap parpol punya komposisi berbeda antara petahana dengan pendatang baru.

Seperti halnya PPP Kota Tasikmalaya yang menempatkan wajah-wajah baru di nomor urut teratas. Sementara para petahana penempatannya berada di nomor urut selanjutnyam bahkan di angka yang cukup besar.

Baca juga : Paling Banyak, Segini Bacaleg Perempuan PPP Kota Tasikmalaya

Dari informasi yang dihimpun Radar, untuk Dapil I PPP menempatkan Riko Restu Wijaya di nomor urut 1, Januar Mohammad Rifqi di nomor 2, dan Rani Novitasari Devi di nomor urut 3. Untuk petahana H Muslim Sumarna ada di nomor urut 4 dan Riko Oktora di nomor urut 8.

Untuk Dapil II, PPP menempatkan Ihsan B Nadirin di nomor urut 1, H Tedi Gunandi sebagai petahana di nomor urut 2 dan Sri Sugiarti di nomor urut 3.

Formula serupa juga diterapkan di Dapil III, PPP menempatkan Zenzen Jaenudin di nomor urut 1, diikuti petahana Eki Wijaya di nomor urut 2 dan Hj Ai Elah Rohilah di nomor urut 3.

Baca juga : PDI Perjuangan Kota Tasikmalaya Pede Punya Bacaleg Kompak

Terakhir di Dapil IV, di mana PPP menempatkan H Hilman Wiranata di nomor urut 1 dan diikuti oleh para petahana H Ajat Sudrajat nomor urut 2, Hj Nurjanah nomor urut 3 dan H Enjang Bilawini nomor urut 4.

DPC PPP Kota Tasikmalaya sudah mendaftarkan Bacalegnya ke KPU, Kamis (11/4/2023). Tampak pengurus inti yakni Ketua H Jani Wijaya, Sekretaris Zenzen Jaenudin dan juga Bendahara H Hilman Wiranata datang di bawah hujan gerimis.

Tidak hanya itu, tiga unsur majelis pembina DPC PPP Kota Tasikmalaya pun turut mendampingi. Ada Drs H Budi Budiman, KH Cecep Bustomi dan H Yeyen Munawar.

H Jani Wijaya menyampaikan bahwa ketiga unsur pimpinan majelis merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari sejarah dan pencapaian PPP. Pihaknya ingin melanjutkan tadisi sebagai partai pemenang dengan target 12 kursi. “Peran dan kontribusi tiga majelis ini tentu dibutuhkan,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *