Bantu Wujudkan Lingkungan Bersih dan Sehat, Pj Wali Kota Tasikmalaya Ucapkan Terimakasih pada TNI

Bantu Wujudkan Lingkungan Bersih dan Sehat, Pj Wali Kota Tasikmalaya Ucapkan Terimakasih pada TNI.
Pj Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah bersama Dandim 0612 Letkol Inf Raden Henra Sukmadjidibrata menghadiri penutupan kegiatan pembangunan MCK di Cibeureum. (Foto: Dinas Komimfo)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Guna mewujudkan lingkungan bersih dan sehat, TNI melaksanakan program Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-XX di Kota Tasikmalaya.

kegiatan itu dilaksanakan di Kelurahan Ciherang Kecamatan Cibeureum, dan kemarin resmi ditutup. Sebanyak 22 MCK telah dibangun di wilayah tersebut.

Dalam acara penutupan itu, PJ Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah mengucap syukur lantaran TNI telah ikut andil dalam membangun sarana sanitasi bersih bagi warga sekitar Cibeureum.

Baca Juga:Inilah Daftar Pinjol Legal yang Terdaftar di OJK Hingga Juli 2023Cara Mudah Mendapatkan Saldo DANA Gratis dengan Smartphone

“Ini harus kita gaungkan dimana-mana, sebagai upaya warga Kota Tasikmalaya memiliki sanitasi layak dan higien (bersih, Red), dimana itu akan menekan penyebab stunting karena kualitas air bersih yang semakin baik,” tuturnya, Kamis (7/9/2023).

Selain itu dia juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh warga yang ada di sana. Mereka telah mendukung upaya mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat.

“Selamat keapada seluruh warga Kota Tasikmalaya karena telah sukses menjalankan upaya-upaya untuk mewujudkan lingkungan yang bersih,” kata Cheka.

Sementara itu, Dandim 0612 Tasikmalaya Letkol Inf Raden Henra Sukmadjidibrata menuturkan pelaksanaan program pembangunan 22 MCK itu selesai tepat waktu. Bahkan terbilang melampaui target.

“Ini terbilang over target sebab sebelumnya direncanakan dalam kurun waktu 2 minggu dapat dibangun 22 jamban. Namun dengan kerjasama yang baik, kurang dari 2 minggu sudah selesai,” ungkapnya.

Dia pun berpesan agar warga menjaga gotong-royong sebagai budaya asli Indonesia. Melalui BBGRM diharapkan bisa kembali memupuk budaya tersebut, agar tidak hilang.

“Kami pun meyakini karena hasil pembangunannya dikerjakan secara gotong-royong memunculkan rasa memiliki dari semua pihak dan, hasil pembangunannya dirawat agar bertahan lama memberikan kemanfaatan,” harap dia. (igi)

0 Komentar