TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Kompleks Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Huda Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya terendam banjir pada Jumat 7 Juli 2023.
Kabupaten Tasikmalaya dan sekitarnya diguyur hujan sejak Kamis 6 Juli 2023. Akibatnya sejumlah daerah terendam banjir termasuk Kompleks Ponpes Miftahul Huda Manonjaya yang berada di Desa Kalimanggis Kecamatan Manonjaya.
Ketua Yayasan Ponpes Miftahul Huda Manonjaya Ahmad Zaini Dahlan menjelaskan sejak Kamis sore hujan cukup besar dan makin malam semakin besar.
Baca Juga:Dr Aqua Dwipayana Memotivasi Mahasiswa Tasikmalaya, Jangan Berkecil Hati Jika Orang Tua Bukan Orang Kaya RayaAlhamdulillah!!! SMAN 1 Singaparna Juara Umum O2SN Kabupaten Tasikmalaya
Dia tidak menyangka bahwa hujan ini akan berlangsung lama. Bahkan sampai pukul 01.00 WIB dini hari hujan masih lebat.
”Saya pun tadinya mau tidur itu ada rasa nggak enak dan khawatir. Namun karena memang harus tidur makanya tidur. Dan ternyata anak saya mengetuk pintu memberi tahu bahwa terjadi banjir,” ujar Ahmad Zaini Dahlan kepada Radartasik.id, Jumat.
Awal Mula Ponpes Miftahul Huda Manonjaya Terendam Banjir
Ahmad Zaini Dahlan awalnya mengira luapan air itu akan masuk ke rumahnya. Namun, ketika dilihat rumahnya tidak kebanjiran. Luapan banjir malah merendam Kompleks Ponpes Miftahul Huda Manonjaya.
Banjir yang merendam Kompleks Ponpes Miftahul Huda Manonjaya terjadi sekitar pukul 04.00 WIB sampai 05.00 WIB.
Banjir meluap cukup tinggi. Bahkan merendam beberapa mobil yang berada di garasi samping rumahnya.
Menurut dia, 8 mobil yang ada di garasi itu terendam hampir setinggi pinggang. Pihaknya pun terpaksa mendorong mobil keluar dari garasi karena tercampur dengan oli dan lain sebagainya.
”Dari hasil laporan itu, ada motor yang tidak tahu dan tidak diketahui di mana dan ada satu motor yang belum ketemu sampai sekarang, tetapi alhamdulillah tidak ada korban jiwa,” ucapnya.
Baca Juga:Sering Terjadi Banjir, Cross Drain Jembatan Cidadap Cisayong Kabupaten Tasikmalaya Akan DiperbesarPelayanan Puskesmas Sodonghilir Kabupaten Tasiksmalaya Disorot, Diduga Lambat Ditangani Warga Desa Sepatnunggal Meninggal Dunia
Ahmad Zaini Dahlan mengungkapkan di Kompleks Ponpes Miftahul Huda Manonjaya memang pernah terjadi banjir jika hujannya lebat dan lama. Namun tidak begitu sering.