Angka Kecelakaan Lalu Lintas di Pangandaran Tinggi, Waspada di Dua Jalur Rawan Ini

angka kecelakaan lalu lintas
Masyarakat dan polisi mengamankan mengamankan korban kecelakaan di Jalan Kalipucang beberapa waktu lalu. (Deni Nurdiansah/Radartasik.id)
0 Komentar

PANGANDARAN, RADARTASIK.ID – Angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Pangandaran masih menunjukkan tren yang cukup tinggi.

Berdasarkan laporan dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pangandaran, hingga bulan September 2024 saja, telah terjadi sembilan kecelakaan di wilayah tersebut.

AKP Asep Nugraha, Kepala Satlantas Polres Pangandaran, mengungkapkan bahwa dari sembilan kejadian tersebut, tiga di antaranya mengakibatkan luka berat, empat menyebabkan luka ringan, dan dua kecelakaan berujung pada korban meninggal di tempat.

Baca Juga:Tega! Seorang Ibu di Pangandaran Buang Bayi ke Keranjang Anyaman, Tak Ingin Diketahui SuamiBawaslu Selidiki Dugaan Mobilisasi Siswa SMA Dukung Calon di Pilkada Kabupaten Pangandaran

Data tersebut menunjukkan tingginya risiko kecelakaan di jalan raya, terutama pada titik-titik rawan di Kabupaten Pangandaran.

Asep menjelaskan bahwa terdapat dua lokasi yang paling rawan kecelakaan, yaitu Jalan Padaherang-Kalipucang dan Jalan Pangandaran-Cibenda.

Menurut dia, kedua jalur ini sering menjadi lokasi kecelakaan karena berbagai faktor, salah satunya adalah perilaku pengendara yang kurang berhati-hati.

Salah satu penyebab fatalitas dalam kecelakaan ini adalah benturan keras di kepala. Oleh karena itu, Asep sangat menekankan pentingnya penggunaan helm bagi pengendara motor.

Penggunaan helm yang benar, menurut dia, dapat meminimalkan cedera fatal dan menyelamatkan nyawa.

Dia juga menyoroti insiden kecelakaan yang terjadi pada Rabu malam, 25 September 2024, di depan Puskesmas Cikangkung.

Dalam kejadian tersebut, seorang pengendara motor yang tidak menggunakan helm menyeberang tanpa memperhatikan situasi di sekitarnya, dan akhirnya tertabrak truk. Tragisnya, pengendara tersebut meninggal di tempat.

Baca Juga:Karinjing Forest, Wisata Alternatif untuk Camping Ground di PangandaranPusat Observasi Bulan Segera Hadir di Pangandaran, Wujudkan Impian Lama dengan Anggaran Rp 20 Miliar

Asep Nugraha mengingatkan masyarakat untuk tidak memacu kendaraan dengan cara ugal-ugalan di jalan.

Dia mengimbau para pengendara agar lebih berhati-hati dan mengutamakan keselamatan di jalan raya.

Menurut dia, lebih baik berkendara dengan pelan dan aman, daripada harus menyesal kemudian. ”Gak apa-apa lambat, asal selamat,” ungkapnya kepada Radartasik.id.

Dengan angka kecelakaan yang masih tinggi di Pangandaran, diharapkan masyarakat lebih waspada dan mematuhi peraturan lalu lintas untuk mengurangi risiko kecelakaan yang dapat merenggut nyawa. (Deni Nurdiansah)

0 Komentar