Sungai Citanduy Surut, Warga Memaanfaatkan untuk Menjala Ikan dan Berenang

Sungai Citanduy
Warga menjala ikan di Sungai Citanduy yang surut, Kamis 24 Agustus 2023. (Yulianto/Radartasik.id)
0 Komentar

BANJAR, RADARTASIK.ID – Pemandang berbeda terlihat di aliran Sungai Citanduy. Tepatnya di bawah bendung Dobo yang membelah Kecamatan Purwaharja dan Pataruman.

Tampak terlihat warga asik bermain di aliran Sungai Citanduy yang debit airnya mengalami surut akibat dampak musim kemarau yang cukup ekstrem.

Sejumlah orang berjalan ke sana kemari di sungai yang berubah menjadi pulau karena sebagian dasar sungai kering.

Baca Juga:Kota Banjar Terima Anugerah Prakarsa Inklusi, Berupaya dalam Pemenuhan Hak-Hak DisabilitasLahan Dekat Pemukiman Warga di Kota Banjar Kembali Terbakar, Pemadam Kebakaran Minta Warga Perhatikan Hal Ini

Bahkan warga bisa melintasi sungai dengan berjalan kaki tanpa harus menggunakan perahu.

Warga manfaatkan kondisi ini untuk mencari ikan atau hanya sekadar bermain. Kondisi ini telah terjadi hampir dua pekan.

“Sudah ada dua mingguan. Kejadian ini sering terjadi saat musim kemarau,” ujar salah seorang warga, Cahyadi, saat ditemui di sela aktivitasnya mencari ikan menggunakan jalan dari aliran Sungai Citanduy, Pataruman, Kamis 24 Agustus 2023.

Cahyadi menyebut, warga sekitar memanfaatkan kondisi surutnya debit air sungai di wilayah Dobo itu untuk memancing hingga menyebrang dari sisi satu ke sisi lain sungai.

Warga Memancing di Sungai Citanduy yang Surut

Bahkan anak-anak sering memanfaatkannya untuk bermain hingga berenang di kubangan Sungai Citanduy yang hanya sedalam pinggang anak kecil.

“Saat surut seperti ini, biasanya kami mancing dan menjala mencari ikan. Ada juga yang mencari barang rongsok. Bahkan kita bisa menyeberang jalan kaki, perahu sulit karena airnya surut,” ujarnya.

“Alhamdulillah mancing hari ini cukup banyak hasilnya. Meski kecil tetapi ini cukup untuk menjadi lauk makan sore. Ada ikan mujair dan anakan tawes,” ucap Cahyadi menambahkan.

Baca Juga:2.000 Bibit Mangrove Ditaman di Bulak Setra Kabupaten Pangandaran, Antisipasi Efek Global WarmingWaspadai Transaksi Narkoba, PHRI Kabupaten Pangandaran Ingatkan Penginapan dan Hotel

Tak hanya mancing, kata Cahyadi, kondisi air sungai tersebug juga digunakan anak-anak kecil berenang.

Karena dangkal jadi anak-anak berenang. “Bahkan di Jawa Tengah, kondisi ini kebanyakan dipakai untuk mencuci di sungai,” tuturnya.

Sebagai informasi, Sungai Citanduy ini berfungsi untuk pengairan lahan pertanian masyarakat. Di Kota Banjar sangat bermanfaat keberadaan sungai, dimana irigasi wilayah Lakbok menjadi penunjang air untuk lahan pertanian warga di Desa Sinartanjung, Pataruman hingga Kecamatan Langensari.

0 Komentar