GARUT KOTA, RADARTASIK.ID – Palang Merah Indonesia (PMI) bersama GOW Kabupaten Garut menggelar aksi donor darah di Pendopo Kecamatan Garut Kota, Kamis 9 Maret 2023. Kegiatan itu untuk memenuhi kebutuhan darah menjelang Ramadan.
Kegiatan donor darah sekaligus memperingati Hari Ulang Tahun Kabupaten Garut ke-210, Hari Kartini ke-144, Hari Ulang Tahun GOW ke-69, dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) ke-51.
“Tiga bulan terakhir ini kita sedang intensif mengadakan kegiatan donor darah mengantisipasi bulan Ramadan, apalagi menjelang Idul Fitri,” kata Ketua Harian PMI Kabupaten Garut Dr H.A Muiz Hamzah Msi.
Baca Juga: Legenda Persib Zaenal Arief Terkesan dengan Stadion RAA Adiwijaya Kabupaten Garut
H.A Muiz Hamzah mengungkapkan, peserta dari kegiatan itu merupakan masyarakat, intansi, TNI-Polri, juga dari kecamatan. “Kegiatan donor darah di pendopo ini dengan peserta masyarakat umum ada juga dari pejabat pemda, TNI-polri dan ada dari kecamatan-kecamatan,” kata Muiz.
Lebih lanjut, H.A Muiz Hamzah menjelaskan, dalam kegiatan itu pihaknya menargetkan 500 labu untuk memenuhi kebutuhan darah di PMI.
“Kita targetnya hari ini di pendopo ini 500 labu sampai dengan pukul 10.00 WIB. Alhamdulillah sudah ada kurang lebih 200 lah waktunya masih panjang sampai jam 14.00,” jelasnya.
Baca Juga: Stok Sembako Jadi Perhatian Pemkab Garut Menjelang Ramadan, Harganya Naik?
Muiz menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua yang terlibat, termasuk masyarakat yang rela mendonorkan darahnya. “Mudah-mudahan PMI dapat memberikan kontribusi dalam kegiatan-kegiatan yang diadakan pemda dan juga masyarakat dan komunitas lain,” ungkapnya.
Lebih Masif
H.A Muiz Hamzah juga menuturkan, lebih masif mengadakan kegiatan tersebut ke desa-desa agar jangkauannya lebih luas, sehingga kebutuhan darah bisa terus terpenuhi. “Alhamdulillah tiga bulan terkahir ini, kemarin kita di wilayah selatan, Pameungpeuk, Cibalong,” tuturnya.
Baca Juga: Petugas Pantarlih Garut Disebar untuk Coklit, Waspadai Praktik Joki
Pihaknya juga mengajak masyarakat ikut mendonorkan darahanya. “Setetes darah itu adalah untuk kelangsungan kehidupan manusia, jadi kami berharap masyarakat bisa mendonorkan darahnya,” tambahnya.
Salah satu pendonor, Risti Nurohmah mengatakan ini pengalaman pertamanya bisa mendonor. Sebelumnya selalu tidak lolos pemeriksaan. “Alhamdulillah hari ini bisa lolos untuk donor, karena sebelumnya selalu saja tidak lolos karena HB-nya selalu kurang,” ucapnya.
Ia mengungkapkan, sudah ingin sejak lama bisa donor, karena banyak manfaatnya. Tapi selalu gagal. “Ke depan mudah-mudahan bisa stabil HB-nya jadi bisa terus donor sesuai jadwalnya,” ungkapnya. (mg1)