Akses Pusat Kota Ditutup

Akses Pusat Kota Ditutup
sumber: satlantas polres tasikmalaya kota - grafis: sona sonjaya / radar tasikmalaya
0 Komentar

CIHIDEUNG, RADSIK – Menjelang malam pergantian tahun, akses kendaraan ke Jalan HZ Mustofa dan Cihideung akan ditutup malam ini (31/12/2022). Warga yang akan melintas harus mencari jalur alternatif lain.

Penutupan tersebut merupakan langkah preventif untuk mencegah kemacetan mengingat kawasan itu menjadi pusat keramaian yang terbilang paling padat. Warga yang akan berbelanja atau sekadar jalan-jalan dituntut berjalan kaki.

Kasat Lantas Polres Tasikmalaya Kota AKP Anaga Budiharso mengatakan rencana penutupan akses akan dilakukan pukul 19.00. Namun pihaknya juga perlu menyesuaikan dengan situasi dan kondisi. “Nanti bisa berubah tergantung kepadatan lalu lintas,” ungkapnya kepada Radar, Jumat (30/12/2022).

Baca Juga:Kuasa Hukum : Pemilik CV Hanya…Jemput Bola, Penyandang Disabilitas Jadi Sasaran

[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]

Hal ini menjadi salah satu bagian upaya pengamanan dan pengaturan lalu lintas. Pasalnya mobilitas warga yang berkendara selalu mengalami peningkatan di malam pergantian tahun. “Petugas juga akan berjaga di lapangan untuk mencegah terjadi kemacetan,” katanya.

Penutupan tersebut membuat pengendara dari Jalan dr Sopekardjo yang hendak ke arah tugu Asmaul Husna atau Padayungan harus mencari jalur alternatif. Diantaranya menggunakan rute Jalan Otto Iskandar Dinata – Jalan tanuwijaya – Jalan Rumah Sakit, Jalan Tentara Pelajar – Jalan HZ Mustofa.

Perubahan manajemen lalu lintas juga diberlakukan di Jalan Masjid Agung. Di waktu normal jalur tersebut berlaku satu arah dari Jalan R Ikik Wiradikarta menuju simpang Taman Kota. Di malam pergantian tahun, jalur tetap satu arah namun berlaku sebaliknya.

Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Tasikmalaya Gumilar mengatakan untuk manajemen lalu lintas di lapangan mengikuti kebijakan Sat Lantas. Dalam hal ini pihaknya memberikan dukungan sarana penunjang untuk penutupan. “Di antaranya water barrier dan sarana lain yang diperlukan,” terangnya.

Untuk parkir, tetap menggunakan jalur-jalur sayap di sekitar Jalan HZ Mustofa. Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak Mayasari Plaza untuk bisa mengakomodir kendaraan yang parkir. “Khawatirnya kan enggak sampai malam, tapi kita sudah komunikasi dan mereka siap memfasilitasi parkir,” pungkasnya.

Pantauan Radar, kondisi jalan HZ Mustofa akhir-akhri ini cukup padat kendaraan seiring libur natal, tahun baru dan sekolah. (rga)

0 Komentar