AC Milan Ditahan Torino, Rafael Leao Dikritik Fonseca, Ini Pesannya

Rafael Leao Dikritik Fonseca
Rafael Leao tampil dalam pertandingan AC Milan vs Torino di Serie A yang berakhir imbang 2-2, Minggu, 18 Agustus 2024. (AC Milan/X)
0 Komentar

MILAN, RADARTASIK.ID – Paulo Fonseca membela keputusan pemilihan pemain awalnya setelah AC Milan berhasil menyamakan kedudukan 2-2 melawan Torino di Serie A.

Dia menegaskan bahwa para pemain inti perlu mencapai kondisi fisik optimal, meski mengakui timnya tampil terlalu pasif di babak pertama.

Hasil akhir pertandingan Minggu, 18 Agustus 2024, mungkin lebih baik dari yang diperkirakan, mengingat AC Milan tertinggal 2-0 hingga menit ke-88.

Baca Juga:AC Milan Hampir Mati, Alvaro Morata Ungkap Kebangkitan Dramatis Rossoneri Lawan TorinoDitahan Genoa, Bek Inter Milan Marah Besar, Minim Waktu Istirahat Bikin Performanya Menurun

Gol bunuh diri Malick Thiaw yang aneh dan sundulan bebas Duvan Zapata memberi keunggulan Torino.

Namun, pemain pengganti seperti Alvaro Morata dan Noah Okafor sukses menyelamatkan AC Milan dengan mencetak gol di waktu tambahan.

Fonseca mengungkapkan bahwa dia tidak berharap timnya tampil sempurna pada tahap ini, namun mengakui bahwa penampilan AC Milan melawan Torino di babak pertama tidak memuaskan.

Dia menilai timnya pasif dalam bertahan, tetapi pada babak kedua, mereka tampil lebih agresif, berhasil merebut bola lebih cepat, dan menciptakan cukup banyak peluang untuk memenangkan pertandingan.

”Kami tahu seperti apa pertandingan-pertandingan ini, kami harus terus bekerja keras karena masih banyak yang perlu diperbaiki,” ungkap Fonseca kepada Sky Sport Italia seperti dikutip Football Italia.

Pemain Pengganti Mengubah Permainan

Gol-gol AC Milan dihasilkan dari kontribusi pemain pengganti seperti Tijjani Reijnders dan Yunus Musah.

Fonseca menjelaskan bahwa para pemain yang baru masuk sebenarnya belum dalam kondisi fisik yang optimal, sehingga tidak memungkinkan untuk memulai pertandingan dari awal.

Baca Juga:Inzaghi Murka! Inter Terancam Gagal Mempertahankan Gelar Juara Serie A Jika Terus Bertahan Seperti IniRefleksi Kemerdekaan di Era Digital: Bagaimana Teknologi Mengubah Cara Merayakan HUT RI

Namun, ketika mereka masuk, intensitas permainan berubah dan membawa energi baru bagi tim.

Fonseca menegaskan bahwa penting untuk segera mengembalikan mereka ke kondisi kebugaran penuh.

Keinginan Fonseca Akan Pendekatan Lebih Agresif

Hasil imbang AC Milan vs Torino ini cukup mengejutkan, terutama mengingat AC Milan memiliki hasil pramusim yang luar biasa dibandingkan klub besar Italia lainnya.

Fonseca mengakui bahwa pertahanan Milan tampak goyah di pertandingan ini, dan menyebut masalah ini bukan hanya tanggung jawab lini belakang.

Dia menilai kurangnya pressing tinggi di babak pertama memberi keleluasaan bagi Torino untuk menyerang dengan nyaman.

0 Komentar