60 Siswa Simphony Music School Tasikmalaya Unjuk Kemampuan dalam Konser Musik

Konser musik, simphony music school, angka pengangguran
Para siswa LPK Simphony Music School yang tampil pada home concert music 2024 di Transmart Tasikmalaya, Sabtu (8/6/2024)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Para pelajar musik di LPK Simphony Music School menunjukan kemampuannya pada Home Concert Music 2024 di Transmart Tasikmalaya, Sabtu (8/6/2024).

Ada 60 anak yang tampil dalam konser musik tersebut disaksikan para orang tua dan teman-temannya. Mereka menunjukkan kemampuan mereka sesuai dengan apa yang mereka pelajari di LPK Simphony Music School, dari mulai tarik suara, piano, gitar dan alat musik lainnya.

Ketua LPK Simphony Music School Kepler Sianturi menerangkan bahwa konser tersebut merupakan bagian dari evaluasi pembelajaran yang diberikan. Bukan hanya bagi pengajar, orang tua anak juga bisa melihat progres hasil pendidikan. “Ini kita rutin laksanakan 6 bulan sekali sebagai bagian dari evaluasi,” ungkapnya.

Baca Juga:Azies Rismaya Mahpud dapat Surat Tugas Pilkada dari Partai Demokrat, Bakal Jadi Wakil Ivan Dicksan?Soal Penerapan KRIS, RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya Bakal Menyesuaikan

Di samping itu, konser tersebut juga sebagai pendorong mental anak untuk berani tampil. Sehingga mereka tidak hanya memiliki kemampuan musik, tapi juga mampu tampil di hadapan publik. “Kemampuan bagus kan harus diimbangi mental yang kuat untuk tampil,” imbuhnya.

Pada kesempatan tersebut, Kepler juga menerangkan soal manfaat pembelajaran musik sejak usia dini. Belajar musik menurutnya mampu membantu perkembangan otak kanan juga pengendalian emosi. “Karena di sekolah kan kebanyakan otak kiri,” ucapnya.

Belajar atau les musik juga menurutnya cukup penting di era saat ini. Karena bisa membentengi anak dari pengaruh pergaulan remaja yang negatif, termasuk geng motor. “Saya yakin anak-anak ini bisa terhindar dari pergaulan negatif,” tuturnya.

Sekretaris Dinas Tenaga Kerja Ir Hj Enung Nurteti MMP menyampaikan optimismenya bahwa anak-anak tersebut akan memiliki daya saing dalam bermusik. Itu menjadi bekal mereka di masa depan agar tidak menjadi pengangguran. “Anak-anak akan memiliki daya saing di dunia kerja, asal skill betul-betul diasah,” ucapnya.

Pada konser tersebut, LPK Simphony juga memberikan penghargaan kepada siswa dan pengajar terbaik. Hal itu sebagai bentuk apresiasi terhadap kegigihan mereka dalam belajar dan mengajar.(rga) 

0 Komentar