3 Kejahatan dalam Pemilu Tahun 2024 yang Wajib Diketahui Masyarakat

Pemilu Tahun 2024
Kesenian tradisional menyambut Kirab Pemilu 2024 di Kota Banjar. (Yulianto/Radartasik.id)
0 Komentar

BANJAR, RADARTASIK.ID – Ketua KPU Kota Banjar Dani Danial Muhklis menyebut tiga kejahatan dalam Pemilu Tahun 2024. Itu dikatakannya usai menerima Kirab Pemilu 2024.

Ketua KPU Kota Banjar Dani Danial Muhklis menuturkan, Kirab Pemilu 2024 berlangsung mulai 9 sampai 16 Oktober 2023. Diawali kirab di sekitaran pusat Kota Banjar.

Tanggal 9 sampai 16 akan dilaksanakan di tingkat kecamatan oleh Badan Adhoc. “Pertama untuk menyosialisasikan kepada masyarakat terkait hari dan tanggal Pemilu,” ujarnya.

Baca Juga:Api Masih Muncul di TPA Purbahayu Kabupaten Pangandaran di Hari ke 3Siswa SDN 3 Kertajaya Terpaksa Belajar di Perpustakaan, Bangunan Sekolah Tak Memungkinkan Hingga Kini Ambruk

“Kita mengedukasi masyarakat tentang pentingnya Pemilu. Terpenting adalah memperkenalkan partai politik peserta Pemilu 2024 di Kota Banjar,” sambung Dani Danial Muhklis.

Danial menjelaskan dalam demokrasi ada tiga kejahatan. Yaitu tentang money politic, hoaks dan black campaign. Ini terus disosialisasikan ke masyarakat.

“Integritas di dalam Pemilu dibutuhkan komitmen bersama semua komponen. Baik dari penyelenggara, peserta dan stakeholder terkait. Itu yang kita gencarkan diedukasi ke masyarakat,” katanya.

Kirab Pemilu Tahun 2024 Tiba di Kota Banjar

Sementara itu, Kirab Pemilu 2024 tiba di Kota Banjar. Belasan bendera partai politik peserta Pemilu Tahun 2024 diserahterimakan dari KPU Kabupaten Pangandaran ke KPU Kota Banjar.

Penyerahan dilaksanakan di halaman Pendopo Kota Banjar, Senin 9 Oktober 2023. Kirab disambut perhelatan kesenian tari tradisional dan pencak silat.

Kepala Divisi Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat KPU Kota Banjar Hedi Ardia menuturkan, Kirab Pemilu 2024 sebagai upaya mengajak masyarakat berpartisipasi dalam pesta demokrasi.

Minimal kegiatan ini dapat mengingatkan kembali untuk menggunakan hak pilihnya. (*)

0 Komentar