RADARTASIK.ID – Kehadiran Poco F8 Ultra langsung menyedot perhatian karena membawa lompatan besar dari sekadar flagship killer menjadi perangkat premium yang serius menantang ponsel kelas atas mapan.
Peluncuran global seri F8 yang digelar di Bali menjadi sinyal kuat bahwa Poco ingin tampil lebih percaya diri di panggung internasional dengan identitas yang semakin matang.
Langkah ini menandai perubahan strategi, di mana Poco tidak lagi hanya mengandalkan spesifikasi agresif, tetapi juga membangun pengalaman penggunaan yang lebih seimbang.
Baca Juga:Tecno Pova 8 Siap Meluncur di Pasar Kelas Menengah, diyakini Bakal Makin Ngebut dan Tahan LamaRealme P4X 5G Usung Layar 144 Hz, Performa Stabil, dan Baterai Kapasitas Besar
Pendekatan baru tersebut terlihat jelas dari desain bodi yang kini tampil lebih rapi, solid, dan terasa premium saat digenggam.
Material dan finishing yang diperbarui membuat seri F8 terasa berbeda dari generasi sebelumnya yang cenderung berorientasi agresif.
Poco juga merancang struktur fisik yang lebih kokoh untuk meningkatkan durabilitas, terutama bagi pengguna dengan mobilitas tinggi.
Dalam pengujian internal, model Ultra disebut memiliki ketahanan jatuh yang lebih baik dibandingkan pendahulunya.
Perubahan signifikan turut hadir di sektor dapur pacu yang kini disiapkan untuk kebutuhan komputasi berat dan grafis kelas atas.
Sementara varian Pro mengandalkan performa Snapdragon 8 Elite terbaru untuk efisiensi dan stabilitas, lini ini jelas menyasar pengguna power user.
Model Ultra sendiri diposisikan sebagai opsi tanpa kompromi dengan chipset generasi lebih tinggi yang dirancang untuk gaming dan multitasking ekstrem.
Baca Juga:Saat UMKM Bertani Lebih Pintar, Keuntungan Naik Tanpa Merusak LingkunganRedmi Note 15 Pro Plus Versi Global: Strategi Xiaomi Menyeimbangkan Desain, Layar, dan Performa
DNA teknis yang masih berakar pada Redmi K90 tetap terasa, namun adaptasi desain global membuat tampilannya lebih dewasa.
Di sektor daya, salah satu daya tarik utama seri ini adalah keunggulan baterai 6500 mAh Poco yang dirancang untuk penggunaan intens seharian.
Kapasitas besar tersebut dipadukan dengan pengisian cepat 100 watt serta wireless charging 50 watt untuk fleksibilitas maksimal.
Varian Pro tetap menawarkan baterai besar di kelasnya, meski daya tahannya diprediksi berada satu tingkat di bawah model Ultra.
Perbedaan bobot antara kedua versi diperkirakan berasal dari sistem pendinginan dan ukuran baterai yang lebih besar pada Ultra.
Sistem pendinginan yang ditingkatkan juga menjadi kunci menjaga performa tetap stabil saat beban kerja meningkat.