RADARTASIK.ID – Bursa transfer Serie A mulai memanas dengan berbagai manuver dan rumor yang melibatkan klub-klub besar Italia.
Dua nama yang kini menjadi sorotan adalah bek muda Sassuolo, Tarik Muharremovic, serta penyerang AC Milan, Christopher Nkunku.
Keduanya sama-sama diminati banyak klub, namun situasi transfer mereka berkembang dengan arah yang sangat berbeda.
Baca Juga:Siapa Guido Rodríguez? “Busquets Argentina” yang Jadi Incaran JuventusIni Alasan De Rossi Datangi Curva Sud AS Roma: Mereka Pernah Mengosongkan Stadion Saat Saya Dipecat
Tarik Muharremovic menjadi salah satu topik hangat di Italia. Bek tengah Sassuolo kelahiran 2003 itu tampil mengejutkan pada paruh pertama musim ini.
Ia tidak hanya menunjukkan kualitas defensif yang solid, tetapi juga kehadiran yang mengancam di kotak penalti lawan saat situasi bola mati.
Kombinasi fisik, timing, dan keberanian membuatnya cepat dilabeli sebagai salah satu prospek bek terbaik di Serie A saat ini.
Menurut laporan media Italia, dua klub papan atas, Inter Milan dan Juventus disebut sebagai dua peminat utama Muharremovic.
Namun, harapan kedua raksasa Italia tersebut tampaknya harus ditahan lebih dulu.
Menurut laporan Fabrizio Romano melalui kanal YouTube miliknya, Sassuolo tidak berniat melepas sang pemain pada bursa transfer musim dingin Januari.
Neroverdi ingin mempertahankan Muharremovic hingga akhir musim dan semua evaluasi transfer baru akan dibuka pada bulan Juni atau jendela transfer musim panas.
Baca Juga:Kompak! Legenda AC Milan dan Inter Tak Yakin Juventus Bisa Memenangkan ScudettoSambutan Hangat Curva Sud AS Roma untuk De Rossi: Putra Roma Tidak Pernah Menjadi Musuh
Artinya, Inter dan Juventus harus bersabar jika benar-benar ingin memboyong bek muda tersebut.
Kebijakan ini sejalan dengan strategi Sassuolo yang kerap menjaga aset mudanya hingga nilai pasar mencapai titik maksimal.
Minat Inter sejatinya sudah berlangsung cukup lama. Nerazzurri disebut telah memantau perkembangan Muharremovic selama berbulan-bulan dan sangat menghargai konsistensinya.
Juventus pun memiliki posisi khusus dalam saga ini, mengingat mereka memegang klausul 50 persen dari hasil penjualan kembali di masa depan sang pemain.
Dari sisi finansial, hal ini membuat operasi transfer berpotensi lebih “ringan” bagi Bianconeri, sebagaimana diingatkan Romano.
Selain Inter dan Juventus, persaingan juga datang dari Inggris.
Bournemouth dikabarkan ikut memantau situasi Muharremovic, terutama terkait kemungkinan perubahan di lini belakang mereka.
Klub Premier League tersebut bersiap menghadapi skenario kepergian Marcos Senesi, yang kontraknya akan segera berakhir dan kini diminati Juventus serta Barcelona dengan status bebas transfer.
