GARUT, RADARTASIK.ID – Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Garut terus menggalakan vaksinasi rabies di berbagai tempat di Kabupaten Garut. Kegiatan itu dalam upaya mengantisipasi penyakit rabies yang disebabkan gigitan hewan.
Kepala Diskanak Kabupaten Garut Beni Yoga mengatakan, tahun ini pihaknya menyediakan sebanyak 500 vaksin. “Rabies kemarin kita mengadakan 500 vaksin ya,” ucapnya, Minggu (28/12/2025).
Ia menyebut, tahun depan pihaknya akan menyediakan sebanyak 1.000 dosis vaksin. Itu nantinya akan disebarluaskan ke berbagai tempat di Kabupaten Garut yang rawan rabies.
Baca Juga:Dua Kursi, Satu Nama dan Logika Sekda Kota Tasikmalaya yang Diuji Rasa Keadilannya!Hadapi Libur Panjang Tahun Baru, Polres Garut Pantau Jalan Rusak
Namun pengadaan tersebut bergantung pada ketersediaan anggaran. “Nah untuk ke depannya, tahun depan mudah-mudahan tidak ada efisiensi kita menyediakan 1.000 vaksin,” katanya.
Beni menerangkan, 500 vaksin yang disediakan di anggaran perubahan sudah disalurkan ke beberapa tempat, khususnya wilayah selatan. Di sana banyak anjing liar atau dilepas begitu saja.
Ia menyebut, ada beberapa titik yang diberikan edukasi juga vaksinasi rabies. “Di selatan banyak yang dilepas, kemarin kita ada beberapa titik melaksanakan sosialisasi, termasuk gerakan untuk vaksinasi rabies,” katanya.
Selain menyediakan dari APBD, pihaknya juga sering mendapatkan bantuan vaksin dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat maupun Pemerintah Pusat.
Pada tahun 2025 pihaknya mendapatkan bantuan sekitar 1.500 vaksin. Namun untuk tahun depan pihaknya masih menunggu.
“Kemarin kan kita dapat 1.500-an, tahun depan kita belum ada informasi itu baru rencana dari kita yang (1.000 vaksin),” pungkasnya. (Agi Sugiana)