Bagas mengakui hingga saat ini belum ada keputusan resmi dari DPP maupun DPW.
Ia menilai belum adanya penunjukan langsung menunjukkan bahwa PAN Kota Tasikmalaya masih dinilai kondusif secara politik internal.
“Kalau daerah lain mungkin langsung ditunjuk karena konflik. Kalau di Kota Tasikmalaya masih dianggap bisa bermufakat, masih bisa berembuk,” tegasnya.
Baca Juga:Di Perum Melati Mas Kota Tasikmalaya, 67 Anak Menjaga Cahaya Al-qur’an Dari Madena TahfizhJasa Usaha Sudah Tancap Gas, Retribusi Kota Tasikmalaya Masih Jalan Santai di 60 Persen
Ia juga menilai peluang ketua lebih besar mengarah pada figur yang memiliki posisi strategis di tingkat provinsi.
Namun ia menegaskan tidak memiliki kepentingan pribadi dalam komposisi kepengurusan tersebut.
“Saya pribadi tidak punya target. Mau ditempatkan di mana juga terserah. Yang penting partai tetap solid,” katanya.
Bagas menduga dinamika yang menghangat di internal PAN Kota Tasikmalaya tak lepas dari masuknya figur-figur baru dalam struktur formatur, yang dinilai sebagai upaya penyegaran organisasi oleh DPW dan DPP.
“Soal kader lama atau baru, itu kewenangan DPW dan DPP. Mungkin ingin ada darah baru, ingin penyegaran,” ucapnya.
Terkait kepastian keputusan, Bagas menyebut pihaknya masih menunggu keputusan resmi dari DPP dan DPW PAN dalam satu hingga dua pekan ke depan. (rezza rizaldi)
