Nomor 9 tersedia setelah ditinggalkan Luka Jović, yang kini melanjutkan kariernya di Yunani bersama AEK Athens.
Bagi Füllkrug, angka itu justru merepresentasikan peran klasik seorang penyerang tengah: kuat secara fisik, tajam di kotak penalti, dan menjadi titik tumpu serangan.
Striker Jerman itu bergabung dengan Milan dari West Ham dengan status pinjaman enam bulan.
Baca Juga:Cetak Gol Salto di Liga Champions, Allegri Minta AC Milan Boyong Mantan Anak Asuhnya di JuventusCetak Gol Salto di Liga Champions, Allegri Minta AC Milan Boyong Mantan Anak Asuhnya di Juventus
Ia akan menerima gaji sekitar €1,5 juta selama masa peminjaman tersebut, atau setara kurang lebih Rp26,4 miliar (dengan asumsi kurs €1 = Rp17.600).
Angka ini tergolong sejalan bagi Milan dengan kebijakan klub yang lebih berhati-hati dalam pengeluaran.
Kini, tantangan terbesar Füllkrug bukan hanya soal adaptasi dengan sepak bola Italia, tetapi juga membuktikan bahwa “kutukan” nomor 9 di Milan hanyalah mitos.
Jika ia mampu tampil konsisten dan langsung memberi dampak, Füllkrug berpeluang mengubah narasi lama—dari angka sial menjadi simbol kebangkitan lini depan Rossoneri di era Allegri.