RADARTASIK.ID – Masa depan Enzo Maresca di Chelsea kembali menjadi sorotan tajam dari mantan bek tangguh Liverpool.
Di tengah hasil yang belum sepenuhnya stabil dan suasana internal yang disebut kian tegang, legenda Liverpool Jamie Carragher melempar prediksi Maresca tidak akan menjadi manajer Chelsea pada musim depan.
Pernyataan tersebut disampaikan Carragher dalam program Monday Night Football Sky Sports UK, menyusul komentar samar Maresca yang memicu spekulasi luas di Inggris.
Baca Juga:Daftar Enam Pemain Milan Futuro yang Dipanggil Allegri untuk Piala Super Italia: Ada Nama Anak IbrahimovicJadi Sasaran Kemarahan Fans Fiorentina, Agen Tawarkan Albert Gudmundsson ke AS Roma
Mantan bek Liverpool dan timnas Inggris itu menilai ucapan Maresca pasca-pertandingan liga melawan Everton sebagai sinyal serius adanya masalah struktural di tubuh The Blues.
Dalam kesempatan itu, Maresca mengaku mengalami “48 jam terburuk dalam kariernya” setelah kekalahan Chelsea dari Atalanta di Liga Champions.
Meski sang pelatih menegaskan bahwa komentarnya bersifat umum, Carragher melihatnya sebagai kritik terselubung terhadap manajemen klub.
“Saya rasa Maresca tidak akan menjadi manajer Chelsea musim depan,” ujar Carragher dengan nada tegas.
“Ketika seorang pelatih berbicara seperti itu tentang kepemilikan klub, dan membiarkannya menjadi konsumsi publik, itu masalah besar,” lanjutnya.
“Saya tidak melihat dia berada di sini musim depan. Tidak ada keraguan siapa yang dia maksud: dia berbicara tentang pemilik dan direktur olahraga,” tegasnya.
Komentar Carragher langsung menyulut diskusi luas di media Inggris.
Chelsea, sejak diambil alih oleh kepemilikan baru, memang kerap dikritik karena struktur pengambilan keputusan yang dinilai terlalu campur tangan terhadap urusan teknis.
Baca Juga:AC Milan Incar Kiper Turki Pengganti Maignan, Arsenal Incar Penjaga Gawang Milan FuturoChristopher Nkunku: Pemain Rp680 Miliar yang Jadi Bukti Terbaru Kegagalan Data Algoritma AC Milan
Pergantian pelatih yang cepat dan kebijakan transfer agresif membuat tekanan terhadap Maresca semakin berat, terutama ketika hasil di lapangan tidak konsisten.
Namun, di tengah isu panas tersebut, Chelsea justru merespons dengan hasil positif di ajang domestik.
Pada laga Piala Liga Inggris (Carabao Cup), The Blues memastikan satu tempat di semifinal usai menyingkirkan Cardiff City dengan skor 3-1 di kandang lawan.
Maresca menurunkan skuad lapis kedua yang tetap kompetitif, dan hasilnya baru terlihat di babak kedua setelah penampilan yang kurang meyakinkan di awal laga.
