Tindaklanjuti Laporan Warga, Kualitas Jalan di Desa Rejasari Kota Banjar Diuji UPTD Lab Bahan Kontruksi DPUTR

tes kualitas jalan laik di kota banjar
Proses pengujian kualitas jalan di Desa Rejasari Kota Banjar setelah adanya laporan warga ke Inspektorat, Senin 15 Desember 2025. (IST)
0 Komentar

BANJAR, RADARTASIK.ID – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Banjar melalui UPTD Laboratorium Bahan Konstruksi melakukan pengujian terhadap sejumlah ruas jalan di Desa Rejasari, Kecamatan Langensari, Senin (15/12/2025).

Pengujian itu menindaklanjuti laporan dari masyarakat ke Inspektorat Kota Banjar terkait kualitas jalan.

“Pengujian dilakukan atas permintaan Inspektorat, yang merupakan bagian dari proses klarifikasi dan verifikasi terhadap pekerjaan infrastruktur yang telah direalisasikan,” ucap Kepala UPTD Laboratorium Bahan Konstruksi Dinas PUTR Kota Banjar, Dicky Supriatna.

Baca Juga:Uang Tahun 2024 Sebesar Rp 51,9 Miliar di Kota Tasikmalaya Jalan-Jalan Tanpa Peruntukan!Demokrasi Berutang, Korupsi Menagih: Ketika Kursi Kekuasaan Dibeli dengan Cicilan!

Dia menjelaskan, tujuan pengujian dilakukan untuk memastikan mutu pekerjaan di lapangan. Apakah sesuai spesifikasi teknis pada Rencana Anggaran Biaya (RAB) atau tidak.

Pengujian dilakukan dengan cara pengambilan sampel di beberapa titik jalan yang tersebar di tiga dusun (Suampih, Sindanggalih dan Rancabulus) di Desa Rejasari.

Metode yang digunakan dengan cara hammer test, yakni suatu proses pengujian untuk mengetahui mutu cor beton pada jalan. “Pengujian meliputi dua titik jalan aspal, satu titik jalan cor beton dan tiga titik jalan Kip yang tersebar di tiga dusun di Desa Rejasari,” jelasnya.

Menurutnya, semua sampel yang diambil dari lapangan masih dalam proses pengolahan data dan pengujian di laboratorium.

Diketahui, proses pengujian tidak hanya di Desa Rejasari, tapi juga di Pataruman dan Kelurahan Karangpanimbal dalam waktu dekat ini.

“Proses analisis tertunda karena padatnya agenda pengujian yang sama, karena tim laboratorium juga melakukan pengujian infrastruktur di wilayah lain (bagian tahapan pengujian kualitas jalan yang dibangun),” ujarnya. (Anto Sugiarto)

0 Komentar