RADARTASIK.ID – Inter Milan kembali bergerak di bursa transfer usai kembali ke puncak klasemen setelah menekuk Genoa 2-1.
Manajemen Nerazzurri dilaporkan mulai mempertimbangkan langkah yang lebih cepat dari rencana awal melihat paruh pertama musim berjalan dengan sejumlah kendala di lini belakang, terutama akibat cedera Francesco Acerbi,
Awalnya, Inter hanya berniat terjun ke pasar transfer di akhir musim ketika kontrak Stefan de Vrij dan Acerbi habis.
Baca Juga:Gaji Tak Naik, Tiga Bintang Lazio Siap HengkangBos Djarum Investasikan Hampir Rp6,96 Triliun, Como Catat Kerugian Rp1,83 Triliun
Namun situasi mendesak membuat direktur olahraga Piero Ausilio menyiapkan manuver pada Januari dengan menyiapkan anggaran yang diperkirakan berada di kisaran €20–25 juta atau sekitar Rp348–435 miliar.
Salah satu nama yang berada dalam radar Inter adalah bek muda Hajduk Split, Branimir Mlacic, kelahiran 2007.
Potensinya sudah lama dipantau, dan Inter menilai saat ini adalah momen tepat untuk bergerak sebelum klub-klub besar Eropa lain ikut mengincarnya.
Ada dua skenario yang sedang dievaluasi. Pertama, Inter merekrut Mlacic pada Januari tetapi membiarkannya tetap berkembang di Kroasia hingga akhir musim.
Mirip dengan pola yang mereka gunakan saat mendatangkan Petar Sucic pada bursa musim panas lalu.
Skenario kedua, Inter langsung membawanya ke Italia dan memasukkannya ke dalam skuad tim U-23 di Serie C untuk mempercepat proses adaptasi.
Mlacic dinilai sebagai investasi jangka panjang, bukan solusi instan untuk krisis bek tengah dan Inter ingin mengamankan tanda tangannya sebelum harga sang pemain meningkat.
Baca Juga:Fantastis! Keluarga Agnelli Tolak Tawaran Rp19 Triliun Tunai untuk Lepas JuventusProvokatif dan Ceplas-Ceplos, Luciano Spalletti Jadi Ujian Baru Manajemen Juventus
Berbeda dari Mlacic, Mario Gila adalah target yang bisa langsung masuk ke dalam tim utama.
Lazio sedang berada dalam tekanan finansial setelah terkena larangan transfer, sehingga mereka harus menjual pemain terlebih dahulu sebelum merekrut tambahan baru, situasi yang coba dimanfaatkan Nerazzurri.
Menurut Tuttosport, Inter telah mempersiapkan tawaran resmi untuk Gila, yang kontraknya di Lazio berlaku hingga Juni 2027.
Bek asal Spanyol itu diketahui hanya menerima gaji bersih sekitar €500.000 per musim, atau setara Rp8,7 miliar, angka yang sangat cocok bagi struktur gaji Inter untuk pemain cadangan.
Agennya, Alejandro Camano—yang juga mewakili Lautaro Martínez—bahkan telah membuka komunikasi awal dengan pihak Nerazzurri.
