RADARTASIK.ID – Lazio menghadapi persoalan serius di luar urusan jual-beli pemain usai menekuk Parma 1-0 di Serie A.
Jelang pembukaan bursa transfer Januari, manajemen Biancoceleste tengah bekerja keras menyelesaikan negosiasi perpanjangan kontrak sejumlah pemain inti.
Namun, proses itu berjalan jauh dari mulus. Tiga kasus yang paling pelik melibatkan Adam Marušić, Toma Bašić, dan Alessio Romagnoli.
Baca Juga:Bos Djarum Investasikan Hampir Rp6,96 Triliun, Como Catat Kerugian Rp1,83 TriliunFantastis! Keluarga Agnelli Tolak Tawaran Rp19 Triliun Tunai untuk Lepas Juventus
Persoalan ini bukan semata-mata tentang pemain yang kontraknya habis karena Lazio juga harus menuntaskan janji-janji lama soal penyesuaian gaji, yang hingga kini belum ditepati.
Di saat klub berusaha menjaga stabilitas skuad, kebuntuan dalam negosiasi justru membuka risiko hengkangnya beberapa pemain penting pada akhir musim.
Disisi lain, pelatih Maurizio Sarri menilai situasi Bašić dan Marušić sebagai yang paling genting meski keduanya akan berstatus bebas transfer pada Juni jika tak ada kesepakatan baru.
Padahal, mereka merupakan bagian penting dari rencana sang pelatih, khususnya setelah kedalaman skuad Lazio semakin menipis.
Toma Bašić, yang kembali mendapatkan menit bermain dan kepercayaan setelah bertahun-tahun menjadi cadangan, ingin mempertahankan posisinya di Roma.
Namun, masalahnya terletak pada gaji. Saat ini Bašić menerima €1,8 juta per tahun—setara sekitar Rp31,3 miliar per tahun—dan ia menuntut peningkatan yang dianggap wajar setelah perannya membesar.
Lazio, yang tengah menekan biaya operasional, belum mampu memenuhinya.
Kondisi Marušić bahkan lebih rumit. Bek Montenegro itu sangat dihargai Sarri karena konsistensi dan fleksibilitasnya.
Baca Juga:Provokatif dan Ceplas-Ceplos, Luciano Spalletti Jadi Ujian Baru Manajemen JuventusFrattesi Ingin Hengkang ke Juventus: Beppe Riso Temui Comolli
Namun, minat dari klub-klub luar negeri membuat posisinya semakin tidak pasti.
Sejak tahun lalu, karena tak mendapat tawaran perpanjangan kontrak yang sesuai, Marušić mulai mempertimbangkan petualangan baru di luar Roma.
Lazio sebenarnya telah mengaktifkan opsi perpanjangan otomatis selama satu tahun. Tetapi proposal kontrak multi-tahun yang diajukan klub saat ini tidak mengalami peningkatan dari gaji lamanya, yaitu €1,7 juta per tahun atau sekitar Rp29,6 miliar per tahun.
Pihak pemain menuntut angka lebih tinggi atau setidaknya bonus performa tambahan.
