Salah seorang pemateri yang juga sebagai dosen di Stikes Karsa Husada Anisa devi permata mengatakan dirinya menyampaikan tentang hipertensi dan juga diabetes.Ia menyampaikan bahwa warga Desa Jati ini menginginkan adanya kegiatan senam setiap minggunyam.
“Ternyata keinginannya adalah di Desa Jati itu ingin diadakan senam lansia, karena di sini itu belum pernah katanya untuk merasakan yang namanya senam lansia,” ucapnya.
Dirinya juga memberikan himbauan kepada masyarakat untuk berprilaku hidup sehat kurangi konsumsi kopi, rokok kemudian begadang.
Baca Juga:Izin Perumahan di Jawa Barat Direm, Klaim Demi Menghindari Bencana Berulang!Mekanisme Tagihan Retribusi Sampah Pasar Cikurubuk Bermasalah, DLH Kota Tasikmalaya Perlu Evaluasi
Dengan adanya kegiatan ini warga masyarakat dibekali pemahaman tentang kesehatan.” Dengan acara ini sehingga bisa mengatur atau mengurangi zat-zat tertentu yang memang bisa berdampak pada hipertensi dan diabetes,” katanya.
Ia meminta masyarakat terutama anak-anak dan remaja untuk tidak terlalu berlebihan mengkonsumsi makanan siap saji.
“Itu menjadi faktor risiko juga untuk penyakit-penyakit tertentu. Kemudian juga tadi orang tua sudah tahu pemahamannya, saya harap orang tuanya bisa menyampaikan kepada anak-anaknya untuk menjaga gizinya,” pungkasnya.
Sementara itu, dalam pelaksanaan kegiatan tersebut turut andil sejumlah mahasiswa di antaranya Pingka Putri dari Keperawatan STIKes Garut, Agia Putri Novansa dari Kebidanan STIKes Garut dan Zulfah Fauziah dari Jurusan Farmasi Universitas Garut (Uniga). (Agi Sugiana)
