GARUT,RADARTASIK.ID-Kelompok 15 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Gradasi yang merupakan gabungan dari mahasiswa Uniga, Stikes Karsa Husada Garut dan ITG menggelar kegiatan Gebyar Tes Kesehatan dan Penyuluhan yang dilaksanakan di Masjid Ihsanul Khodijah Wal Mardi kampung doyong, Desa Jati, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Sabtu, (13/12/2024).
Tes Kesehatan dan Penyuluhan ini meliputi Tanda-Tanda Vital (TTV), Anto Pometri, Cek Gula Darah dan Kolestrol, Pemeriksaan Gigi, dan Konseling serta edukasi kesehatan.
Ketua Pelaksana kegiatan, Alena Rezqia Putri mengatakan jika kegiatan ini dilatarbelakangi karena di Desa Jati ada beberapa penyakit berisiko. “Yang menjadi latar belakang dari kegiatan ini itu adalah salah satunya karena di Desa Jati itu ada beberapa penyakit yang beresiko atau yang kronis seperti hipertensi, diabetes, dan juga kolesterol tinggi,” ucapnya.
Baca Juga:Izin Perumahan di Jawa Barat Direm, Klaim Demi Menghindari Bencana Berulang!Mekanisme Tagihan Retribusi Sampah Pasar Cikurubuk Bermasalah, DLH Kota Tasikmalaya Perlu Evaluasi
Sehingga KKN Gradasi kelomlok 15 Desa Jadi berinisiatif mengadakan cek kesehatan gratis ini yang mencakup pemeriksaan tes gula darah, tes kolesterol dan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat.
Selain itu juga kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian mahasiswa KKN terhadap warga Desa Jati. “Kegiatan ini juga kami sebagai bentuk kepedulian kami gitu terhadap Desa Jati, agar masyarakat ini bisa lebih peduli, lebih aware gitu sama kesehatan pada dirinya masing-masing,” katanya.
Ia melihat jika antusias dari masyarakat untuk cek kesehatan gratis ini cukup tinggi karena sejak pagi hari sudah ada warga masyarakat yang mengantri untuk cek kesehatan.
Ia menyampaikan ada sekitar 100 orang yang mengikuti tes kesehatan ini. “Untuk peserta yang mengikuti tes kesehatan ini, alhamdulillah lumayan banyak, ada 60 peserta dari RW 2, RW 8, RW 9, dan RW 10 tetapi ada juga dari RW yang lainnya,” katanya.
Alena berharap dengan adanya kegiatan ini masyarakat bisa lebih peduli terhadap kesehatannya. “Harapannya masyarakat Desa Jati ini lebih peduli terhadap kesehatannya, kemudian bisa menjaga pola kehidupan sehari-hari, pola kesehatannya. Terus bisa meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Desa Jati itu sendiri,” harapnya.
Sebelum tes kesehatan berlangsung, masyarakat juga diberikam edukasi dan penyuluhan kesehatan yang dilaksanakan oleh pemateri dari Stikes Karsa Husada Garut yakni Anisa devi permata., S.Tr.Keb., M.K.M dan Melisa Wulandari Tasripin., S.ST., M.Keb.