Tatang menargetkan pelantikan dapat dilaksanakan sebelum akhir tahun agar tidak terlalu mepet dengan masa periode berjalan.
Namun, hingga kini waktu dan lokasi pelantikan masih menunggu kepastian.
“Ada beberapa tawaran lokasi, ada yang outdoor, Balai Kota, sampai Pangandaran. Sekarang masih nunggu tanggal dan tempat,” tambahnya.
Ia memastikan secara struktural kepengurusan DKK Kota Tasikmalaya sudah rampung dan aman, termasuk dari sisi administrasi dan hukum yang tinggal menunggu penerbitan surat keputusan (SK) baru.
Baca Juga:Pulang Dini Hari, Dua Pelajar di Kota Tasikmalaya Diduga Jadi Korban Pengeroyokan Geng Motor Ketika Batik dan Musik Bertemu di Kota Tasikmalaya, Cerita Malam Kedua Priangan Bamboo Festival
Dalam kepengurusan terbaru, DKK mengalami perubahan nomenklatur dari rumpun menjadi komite.
DKK kini memiliki tujuh komite, yakni Komite Sastra, Komite Tari, Komite Musik, Komite Seni Rupa, Komite Teater, Komite Fotografi dan Film, serta Komite Budaya.
“Kalau dulu rumpun sifatnya parsial, sekarang komite ruang lingkupnya lebih besar. Misalnya komite budaya, di dalamnya ada pedalangan, pertunjukan rakyat, dan unsur budaya lainnya,” jelas Tatang. (Rezza Rizaldi)
