Provokatif dan Ceplas-Ceplos, Luciano Spalletti Jadi Ujian Baru Manajemen Juventus

Luciano Spalletti
Luciano Spalletti Foto: Tangkapan layar Instagram@juventus
0 Komentar

Namun pernyataan itu berbenturan dengan fakta di atas kertas: kontrak yang belum diperpanjang.

Tanpa kepastian tersebut, seluruh dinamika ruang ganti juga terpengaruh.

Jika pada Februari atau Maret Juventus masih tertahan di posisi ketujuh seperti sekarang, apakah para pemain dengan kontrak panjang masih akan merespons motivasi keras seorang pelatih yang hanya menyisakan tiga atau empat bulan masa kerja? Ataukah mereka justru menunggu siapa pelatih berikutnya?

Itu bukan skenario berlebihan. Dunia sepak bola telah berkali-kali menunjukkan bagaimana ruang ganti bereaksi terhadap pelatih yang kontraknya menggantung.

Baca Juga:Media Italia Peringatkan AS Roma: AC Milan Siap Bajak Joshua ZirkzeeInter Siap Korbankan Thuram Demi Striker Brasil, Barcelona Resmi Perpanjang Kontrak Eric García

Biasanya, hal semacam ini tidak terjadi di klub yang kuat secara struktur.

Pada akhirnya, ucapan-ucapan tajam Spalletti bukan hanya tes bagi mental para pemain Juventus—melainkan ujian besar untuk seluruh jajaran manajemen.

Dalam 18 bulan, Juventus sudah lima kali berganti pelatih: Allegri, Montero, Motta, Tudor, dan kini Spalletti.

Siklus cepat ini menunjukkan bahwa fondasi manajemen sedang berada dalam masa transisi.

Kini Comolli, Modesto, Chiellini, hingga pemilik klub John Elkann harus menunjukkan bahwa mereka solid dalam mendukung Spalletti, bahkan ketika sang pelatih sengaja menggunakan provokasi sebagai alat motivasi.

Situasinya semakin menarik karena Juventus juga sedang menunggu penunjukan direktur olahraga baru.

Pertanyaan penting pun muncul: bagaimana pandangan direktur olahraga baru tentang Spalletti? Apakah ia melihat sang pelatih sebagai bagian dari proyek jangka panjang? Atau justru memiliki visi berbeda?

Baca Juga:4 Pemain yang Akan Dikorbankan AC Milan di Bursa Transfer Januari: Nkunku dan Gimenez Masuk Daftar JualLazio Cuci Gudang: Guendouzi dan Taty Castellanos Masuk Daftar Jual

Jawaban atas pertanyaan-pertanyaan itu akan menentukan masa depan Juventus—bukan hanya Spalletti, tetapi juga arah klub secara keseluruhan dalam beberapa tahun ke depan.

0 Komentar