Allegri dan Tare menilai pengalaman sang bek di Prancis dan Inggris membuatnya cocok untuk langsung beradaptasi di Serie A.
Selain itu, skema pinjaman membuat Milan dapat menghemat dana agar fokus pada pembelian striker baru.
Perlu dicatat, opsi transfer permanen Disasi sangat mahal. Dengan nilai pasar yang masih berada pada kisaran €35–40 juta (Rp 679–776 miliar), Milan tentu tidak akan mengambil risiko sebesar itu di tengah musim.
Baca Juga:Dominik Szoboszlai: Penggemar AC Milan yang Ditakdirkan Tak Bisa Gabung RossoneriLazio Tawarkan Pemain Andalan ke AC Milan dan Juventus, PIF Pastikan Ingin Bawa Mohamed Salah ke Arab Saudi
Karena itu, pinjaman satu musim dengan opsi beli dianggap sebagai solusi ideal.
Dengan tekanan untuk memperbaiki performa dan kedalaman skuad, AC Milan tampaknya memilih strategi belanja realistis: investasi besar hanya untuk striker, sementara untuk lini belakang cukup memanfaatkan peluang pemain surplus dari klub besar.
Axel Disasi menjadi salah satu target yang paling masuk akal. Situasinya di Chelsea yang tidak menentu, keinginannya mencari menit bermain, serta peluang mendapatkan status pinjaman membuat transfer ini semakin mungkin terjadi.
Jika semuanya berjalan sesuai rencana, Rossoneri bisa mendapatkan bek berpengalaman tanpa harus mengorbankan dana yang seharusnya dialokasikan untuk mendatangkan mesin gol baru.