GARUT, RADARTASIK.ID – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Gradasi Kelompok 15 menggelar kegiatan Workshop Transformasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) menuju Ekonomi Digital 5.0 di Aula Desa Jati, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Rabu, 10 Desember 2025.
Selain workshop pada kesempatan kali ini juga dilakukan penilaian terhadap produk UMKM Desa Jati mulai dari makanan basah, makanan kering, dan cemilan lainnya.
Nantinya peserta yang masuk tiga besar akan dibantu untuk pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) gratis, sertifikat halal, pembuatan akun e-commerce seperti TikTok dan Shopee.
Baca Juga:Dari Total 42, Hanya 13 Kecamatan di Garut yang Terlayani Urusan Pengangkutan SampahDi Garut, 111 SPPG yang Menyuplai Makanan Bergizi Gratis Belum Punya SLHS
Kemudian untuk UMKM lainnya yang tidak masuk ketiga besar akan dibantu untuk promosi produknya.
Ketua pelaksana kegiatan KKN Gradasi Kelompok 15, Adi Ahdiyat, mengatakan, dengan adanya kegiatan ini bisa meningkatkan daya saing dan memaksimalkan promosi UMKM di Desa Jati melalui industri digital.
Ia menyampaikan, dengan adanya kegiatan ini, UMKM Desa Jati juga bisa tahu bagaimana tata cara membuat NIB, strategi digital, dan juga ekonomi kreatif lewat materi yang disampaikan oleh perwakilan dari Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Diskop UKM) Kabupaten Garut.
Lebih lanjut ia mengatakan, kegiatan ini dihadiri oleh kurang lebih 30 UMKM yang ada di wilayah Desa Jati.
”Jumlah peserta sebanyak 30 orang, tiap RW ada 2–3 UMKM,” katanya.
Ia berharap kegiatan ini bisa memberikan manfaat bagi para UMKM di Desa Jati untuk bisa bertransformasi ke era digital agar supaya produknya lebih banyak dikenal masyarakat luas.
Kepala Desa Jati, Agus Salim, mengatakan, pihaknya mendukung kegiatan yang diinisiasi oleh mahasiswa KKN Gradasi Kelompok 15 ini.
Baca Juga:Dua Keluarga Asal Garut Jadi Transmigran ke Sulawesi untuk BertaniPemkab Garut Masih Punya PR Soal Honorer, 2000 Orang Belum Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu
”Kami berharap peserta bisa memanfaatkan kegiatan hari ini sebaik baiknya,” katanya.
Ia juga berkomitmen untuk terus mendukung UMKM Desa Jati agar bisa naik kelas dengan terus berkembang di era digital ini.
Pemateri dari Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Garut, Feri Fadzillah, menyampaikan beberapa hal kaitan dengan UMKM seperti halnya cara pembuatan NIB.
Kemudian pembuatan logo dan juga kemasan agar produk UMKM di Desa Jati bisa dikenal banyak orang.