RADARTASIK.ID – AS Roma bergerak semakin agresif menjelang pembukaan bursa transfer Januari tahun depan.
Ketertarikan terhadap Joshua Zirkzee, yang sebelumnya hanya sebatas pengamatan, kini berubah menjadi pembicaraan serius.
Media Italia melaporkan bahwa Giallorossi mulai masuk ke tahap negosiasi dengan Manchester United, klub yang saat ini memegang hak milik sang penyerang asal Belanda.
Baca Juga:Arne Slot Tak Terima Liverpool Dianggap Hanya Bisa Kalahkan Inter Lewat Hadiah PenaltiPernah Ikut Wajib Militer, Mantan Striker Inter Terancam Tak Bisa Ikut Piala Dunia
Menurut La Gazzetta dello Sport, pemilik klub Dan dan Ryan Friedkin telah memberikan lampu hijau langsung dari Houston.
Keduanya disebut yakin bahwa Roma harus kembali melakukan investasi strategis untuk memperkuat lini depan, terutama setelah indikasi kuat bahwa Evan Ferguson kemungkinan akan dipulangkan ke Brighton lebih cepat dari rencana awal.
Jika itu terjadi, masa peminjaman Ferguson akan berakhir begitu saja tanpa perpanjangan, memaksa Roma mencari alternatif yang mampu memberikan jaminan gol.
Zirkzee bergabung dengan Manchester United dua musim panas lalu setelah ditebus dari Bologna dengan nilai sekitar €40 juta, atau setara Rp703 miliar (kurs €1 = Rp17.575).
Harga jual saat ini dikabarkan berada di angka €35 juta, atau sekitar Rp615 miliar. Nominal itu masih dianggap cukup tinggi bagi Roma, sehingga skema transfer menjadi kunci negosiasi.
Manchester United membuka peluang transfer dengan sistem peminjaman, tetapi ingin adanya kewajiban membeli di akhir masa pinjaman, formula yang secara logis lebih menguntungkan bagi mereka.
Roma, sebaliknya, ingin memasukkan klausul pembelian bersyarat, di mana kewajiban membeli hanya akan aktif jika tim berhasil lolos ke Liga Champions musim depan.
Baca Juga:Capello Marah Inter Milan Dikalahkan Liverpool: “Penalti Seperti Ini Adalah Sebuah Aib”Terancam Dipecat Real Madrid Jika Kalah dari City, Guardiola Sarankan Xabi Alonso Kencing Sendiri
Giallorossi menilai sistem ini lebih aman mengingat kondisi keuangan klub dan ketatnya persaingan di Serie A.
Kebetulan jadwal Roma di Liga Europa mempertemukan mereka dengan Glasgow Rangers, memberi kesempatan bagi direktur olahraga Frederic Massara untuk memperpanjang masa tinggalnya di Inggris.
Setelah pertandingan, Massara disebut langsung bergerak menuju London dan kemudian Manchester untuk melanjutkan rangkaian negosiasi.
Keberadaan Massara di Inggris menjadi sinyal kuat bahwa Roma benar-benar ingin mempercepat proses.
Klub menilai Zirkzee sebagai target ideal: masih muda, sudah terbiasa dengan Serie A, dan punya karakter permainan yang cocok dengan kebutuhan pelatih.
