Tekan Laju Pertumbuhan Penduduk di Kabupaten Tasikmalaya, Dinsos P2KBP3A Gencarkan KB MOW dan MOP Gratis

KB Gratis Kabupaten Tasikmalaya
Warga Kabupaten Tasikmalaya mengikuti layanan Metode Operasi Wanita (MOW) di Islamic Center Kabupaten Tasikmalaya beberapa waktu lalu. (Istimewa For Radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Dinas Sosial Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P2KBP3A) kembali meningkatkan akses layanan KB permanen dengan menggelar pelayanan Metode Operasi Wanita (MOW) dan Metode Operasi Pria (MOP) secara gratis di Gedung Islamic Centre, beberapa waktu lalu.

Kepala Dinsos P2KBP3A Kabupaten Tasikmalaya, Opan Sopian SPd MPd MSi menyampaikan bahwa antusiasme masyarakat terhadap layanan KB mantap ini cukup tinggi.

“Program MOW dan MOP ini bersifat permanen dan sangat efektif untuk mencegah kehamilan. Ini menjadi pilihan bagi pasangan usia subur yang telah mantap untuk tidak menambah keturunan,” ujarnya.

Baca Juga:GP Ansor Kabupaten Tasikmalaya Kuatkan Kader, Gelar Konsolidasi Organisasi di Enam ZonaAnggota DPRD Kabupaten Tasikmalaya Aldira Yusup Soroti Penutupan Tambang Emas: WPR Belum Dirasakan Rakyat!

Pada kegiatan tersebut tercatat ratusan peserta mendaftar, terdiri dari 155 akseptor MOW dan 2 akseptor MOP. Seluruh peserta telah melalui proses skrining medis untuk memastikan kondisi kesehatan yang layak sebelum prosedur dilakukan.

Opan menegaskan pentingnya meningkatkan keterlibatan pria dalam program KB.

“Partisipasi aktif pria sangat penting untuk keberhasilan program Keluarga Berencana,” ucapnya.

Ia juga mengapresiasi para pria yang bersedia menjalani MOP sebagai bentuk tanggung jawab bersama dalam mengelola perencanaan keluarga.

Menurutnya, layanan MOW dan MOP ini sepenuhnya dibiayai oleh Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya.

“Kegiatan ini merupakan langkah konkret pemerintah daerah dalam upaya menekan laju pertumbuhan penduduk, sekaligus berkontribusi dalam percepatan penurunan stunting dengan memastikan keluarga dapat merencanakan jarak dan jumlah kelahiran dengan baik,” bebernya.

Program KB permanen gratis tersebut direncanakan berlangsung secara rutin sebagai upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Pemkab berharap peningkatan partisipasi akseptor dapat berdampak langsung pada pengendalian pertumbuhan penduduk serta terwujudnya keluarga yang sehat dan mandiri.

“Kami mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam mendukung pencapaian kesejahteraan keluarga di Kabupaten Tasikmalaya,” ujarnya.

Baca Juga:Anggota DPRD Jabar Arip Rachman Salurkan 2.500 kWh Listrik Gratis untuk Warga Kurang Mampu di TasikmalayaAnggota DPRD Jabar Arip Rachman Lakukan Pengawasan Pemerintahan dengan Temu Warga: Pajak Kembali untuk Rakyat

Salah satu peserta MOW, Kiki (41), mengaku memilih prosedur tersebut demi kenyamanan dan kesehatan.

“Anak saya sudah tiga, harapannya ingin menciptakan keluarga yang sehat dan sejahtera,” tandasnya. (obi)

0 Komentar