TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID — Puluhan anak yatim dari enam RW di Kelurahan Cilembang, Kota Tasikmalaya, menerima santunan dalam kegiatan doa bersama yang digelar di Madrasah Atta’awun Cempakawarna, Minggu 7 Desember 2025.
Kegiatan sederhana namun penuh kehangatan itu diinisiasi Anggota DPRD Kota Tasikmalaya, Enan Suherlan, bekerja sama dengan pemuda Muda-Mudi Cempakawarna (Mudarika).
Anak-anak yatim tampak khusyuk mengikuti rangkaian acara yang diisi doa dan lantunan shalawat.
Baca Juga:Dalam Hitungan Jam, Donasi Terkumpul Rp326 Juta! Tasik Santun Peduli Bencana Sumatera, Aceh dan PalestinaViral! Pasangan Ngamuk di Pinggir Simpang Nagarawangi Kota Tasikmalaya
Enan Suherlan menjelaskan bahwa kegiatan santunan tersebut merupakan nazar pribadinya setelah kembali terpilih sebagai anggota DPRD Kota Tasikmalaya.
Tahun 2025 ini menjadi pelaksanaan kedua setelah kegiatan serupa digelar pada tahun sebelumnya.
“Kami berbagi santunan dan doa bersama anak yatim dari enam RW di Cilembang. Ini bagian dari nazar saya saat kembali dipercaya masyarakat. Mudah-mudahan memberi manfaat,” ujar Enan.
Politisi PAN itu juga mengajak warga dan peserta untuk mendoakan saudara-saudara di Aceh dan Sumatera yang tengah tertimpa bencana.
Menurutnya, kepedulian sosial harus melampaui batas wilayah dan kepentingan pribadi.
“Selain itu, kami ingin menumbuhkan semangat kepedulian, terutama di kalangan anak muda, minimal dimulai dari lingkungan terdekat,” tambahnya.
Suasana semakin hangat ketika para pemuda Mudarika melantunkan shalawatan bersama warga.
Kegiatan tersebut bukan hanya menjadi hiburan, tetapi juga mempererat kebersamaan antarwarga.
Baca Juga:Gagal Kabur! Para Terduga Perundungan Remaja Tasikmalaya Diciduk Polisi di CigalontangSoroti Ancaman Stunting Baru, Diky Candra Dorong Kolaborasi OPD di Kota Tasikmalaya
Ustaz Rahmat Hidayat yang hadir dalam kegiatan tersebut menyebut santunan ini telah menjadi agenda rutin tahunan.
Ia menilai Enan Suherlan konsisten memanfaatkan amanah jabatannya untuk kegiatan sosial dan kemanusiaan.
“Beliau memberi contoh nyata bagaimana seorang pejabat bisa terus peduli, khususnya kepada anak yatim dan warga yang membutuhkan,” tuturnya.
Salah seorang penerima santunan, Farhan, mengaku akan menggunakan bantuan tersebut untuk keperluan sekolah.
Sementara itu, Dedah (63), nenek dari salah satu anak yatim penerima santunan, menyampaikan rasa syukurnya.
“Alhamdulillah, sangat membantu. Semoga Pak Enan selalu diberi kesehatan dan kelancaran,” ucapnya.
Meski berlangsung sederhana, kegiatan santunan tersebut menjadi pengingat kuat bagi warga Cilembang bahwa nilai kepedulian sosial masih hidup dan terus dijaga di tengah masyarakat Kota Tasikmalaya. (firgiawan)
