TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Aksi kemanusiaan bertajuk Tasik Santun Peduli Bencana Alam Sumatera, Aceh dan Bumi Palestina digelar di Taman Kota Tasikmalaya, Minggu 7 Desember 2025.
Kegiatan ini berhasil menghimpun donasi sebesar Rp326.729.000 hanya dalam hitungan jam hingga acara usai pukul 12.00 dari para agnia dan masyarakat Tasikmalaya.
Acara penggalangan dana tersebut diinisiasi gabungan komunitas di Kota Tasikmalaya dan didukung Pemerintah Kota Tasikmalaya.
Baca Juga:Viral! Pasangan Ngamuk di Pinggir Simpang Nagarawangi Kota TasikmalayaGagal Kabur! Para Terduga Perundungan Remaja Tasikmalaya Diciduk Polisi di Cigalontang
Sejumlah pengisi acara turut hadir, di antaranya Opick, Ray Shareza mantan vokalis Ninenball, Kalam Nada, Iklima, Kahfi, dan Kataswara.
Doa bersama dipimpin Ketua MUI Kota Tasikmalaya, KH Aminudin Bustomi.
Ketua Panitia kegiatan, Fauzi Fachussurur menjelaskan, aksi tersebut merupakan bentuk kepedulian terhadap saudara-saudara yang terdampak bencana di Sumatera dan Aceh, sekaligus solidaritas untuk masyarakat Palestina.
“Karena kita tergerak sebagai sesama umat muslim, kita semuanya bersaudara. Ibarat satu tubuh, ketika ada yang luka, kita ikut merasakan sakitnya. Apa yang terjadi di Palestina, Aceh, dan Sumatera, itu juga luka bagi kita semua,” ujarnya.
Fauzi menyebutkan, penggalangan dana tidak hanya dilakukan saat puncak acara, melainkan sudah berjalan sekitar satu bulan sebelumnya.
“Alhamdulillah, dari majelis taklim, DKM-DKM, mahasiswa, semuanya mendukung. Sebelum acara dimulai saja sudah terkumpul sekitar Rp160 juta. Hari ini totalnya mencapai Rp326 juta lebih,” katanya.
Ia menambahkan, penyaluran donasi akan dilakukan bersama Tim Gerak dari Jakarta yang turut membantu pelaksanaan kegiatan dan menghadirkan para pengisi acara.
Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya, Asep Goparullah, atas nama Pemerintah Kota Tasikmalaya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh warga yang telah berpartisipasi.
Baca Juga:Soroti Ancaman Stunting Baru, Diky Candra Dorong Kolaborasi OPD di Kota TasikmalayaKasus Dugaan Perundungan Remaja di Tasikmalaya Mencuat, Polisi Amankan Barang Bukti
“Setiap rupiah yang Bapak Ibu sisihkan adalah bukti bahwa kepedulian warga Tasikmalaya hidup, peka, dan tidak tinggal diam ketika saudaranya membutuhkan bantuan,” tutur Asep.
Menurutnya, jarak tidak menjadi penghalang untuk menunjukkan solidaritas kemanusiaan.
“Hari ini kita berkumpul untuk Palestina. Jarak memang jauh, tetapi doa tidak punya batas dan kepedulian tidak mengenal jarak,” tambahnya.
Asep juga mengajak masyarakat untuk mendoakan para korban bencana di Sumatera, khususnya Aceh, serta mengingatkan warga agar tetap waspada menghadapi musim hujan di Kota Tasikmalaya.
