Start dari posisi ketujuh, Adenanta kehilangan traksi pada lap pertama dan terjatuh.
”Sayang sekali, saya harus tersingkir saat balapan baru saja dimulai,” terang pembalap berusia 21 tahun asal Magetan, Jawa Tengah ini.
Di sisi lain, Herjun Atna Firdaus yang juga tampil di kelas SS600, berhasil menuntaskan balapan dengan finis di posisi kedelapan.
Baca Juga:5 Tempat Menarik di Pontianak yang Wajib DikunjungiTasykil PC Persis Regol Resmi Dilantik, Program Ketahanan Pangan Jadi Prioritas
Namun, ”The Silent Boy” Rheza Danica Ahrens, yang start di posisi keenam, mengalami nasib buruk setelah terjatuh saat balapan memasuki lap kedua.
Selain Arbi, pembalap senior AHRT, Andi Farid Izdihar, atau yang lebih dikenal dengan nama Andi Gilang, juga mencatatkan hasil gemilang di kelas ASB1000.
Andi yang start dari posisi keempat, tampil luar biasa dengan terus memperjuangkan posisinya hingga akhirnya finis di posisi kedua.
”Selepas start saya bisa menjaga posisi di 5 besar, kemudian sempat tertahan di posisi 4,” ungkap Andi.
”Saat jarak kembali rapat, saya mencoba untuk menekan di 3 lap akhir,” jelasnya.
”Sampai akhirnya saya finis di posisi ke 2,” lanjutnya. (*)
