Putaran Plt Kota Tasikmalaya: Kursi Berpindah, Orangnya Itu-Itu Saja!

Sekda kota tasikmalaya
Sekda Kota Tasikmalaya H Asep Goparullah
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID-Di Kota Tasikmalaya, jabatan Pelaksana Tugas (Plt) rupanya punya satu filosofi sederhana: bukan siapa yang siap bekerja, tapi siapa yang siap dipanggil lagi.

Seperti serial drama yang tak kunjung tamat, daftar Plt di lingkup Pemkot kini diisi oleh wajah-wajah lama yang kembali naik panggung—kadang cukup ganti panggung saja, pemainnya tetap.

Kursi Eselon II yang kosong? Tenang, tidak perlu mencari talenta baru. Cukup buka album pejabat Setda, pilih yang sudah pernah Plt di mana saja, lalu tempelkan di OPD lain. Sederhana, efisien, hemat kertas SK.

Baca Juga:Dishub Tersesat, Perwalkot Bermasalah jadi Kecurigaan Retribusi ParkirCacat Aturan! Perwalkot Parkir Cantumkan Tarif untuk Jalan Nasional di Kota Tasikmalaya

Salah satu tokoh favorit publik, H Asep Maman Permana—yang kini Asda III—yang terus didaulat menjadi Plt Kepala Dinas Kominfo.

Tidak perlu audisi ulang, karena beliau dulu pernah jadi kepala definitif di dinas yang sama. Seperti kaset favorit: diputar ulang, lagunya masih enak.

H Hanafi, Asda II, kini dipercaya menjadi Plt Kalak BPBD. Sebelumnya sempat jadi Plt Kepala DLH. Rupanya, begitu menyandang jabatan Asda, otomatis mendapatkan fitur “multi-fungsi” layaknya peralatan serbaguna: lingkup koordinasi luas, kompatibel dengan berbagai OPD.

Posisi Inspektur diisi oleh Plt Hildat Darojat, yang memang Sekretaris Inspektorat.Ini adalah contoh mutasi yang simpel:tidak perlu pindah rumah, cukup naik kursi.

Kemudian, Plt Sekwan dipercayakan kepada Yuda Permana, Kabag di Sekretariat DPRD. Jika yang lain dipilih karena “kemudahan koordinasi lintas OPD”, maka di DPRD alasannya lebih sederhana:yang ada di situ saja dulu.

Fenomena ini mengundang pertanyaan dari publik yang merasa pola Plt ini seperti arisan yang tidak pernah gilirannya tiba bagi OPD teknis.

Sekda Kota Tasikmalaya, H Asep Goparulloh, berusaha menjernihkan suasana bahwa penunjukan Plt tidak asal tunjuk.

Baca Juga:3T LPS: Syarat Kecil yang Menentukan Keselamatan Uang Anda!Bisa Bertambah! Dari Kasus Dugaan Penyekapan, Polres Tasikmalaya Kota Tetapkan 2 Tersangka

“Kita menyesuaikan rumpun kerja. Lingkup koordinasinya,” ujarnya, mantap, seolah mengurai rumus kimia pemerintahan.

Contohnya, kata Asep, penunjukan Asda II H Hanafi di BPBD dilakukan karena koordinasinya terkait Tim Asisten I, yang aktivitasnya ternyata tidak kalah padat dengan jadwal selebgram.

0 Komentar