RADARTASIK.ID – Andrea Ranocchia kembali mencuri perhatian publik sepak bola Italia ketika hadir dalam peluncuran Album Figurine Panini Serie A 2025/2026.
Album Figurine Panini Serie A adalah album stiker resmi yang dirilis setiap musim oleh perusahaan Panini, sebuah brand asal Italia yang terkenal di seluruh dunia untuk koleksi stiker sepak bola.
Mantan bek Inter Milan itu berbicara panjang lebar mengenai persaingan Scudetto, kondisi Nerazzurri di bawah asuhan Cristian Chivu, hingga performa Lautaro Martínez dan kabar kedatangan Sergio Ramos.
Baca Juga:Agen Pastikan Gimenez Tak Akan Tinggalkan AC Milan: Saya Sudah Menelpon KlubAC Milan Ingin Bawa Pulang Thiago Silva, Napoli Incar Bintang AS Roma
Ranocchia, yang dikenal sebagai salah satu figur berkarakter di ruang ganti Inter pada masanya, juga mengulas perjalanan kariernya sendiri—termasuk kenangan masa kecil saat mengoleksi album stiker Panini.
“Saya punya empat mimpi: bermain untuk tim nasional, tampil di Serie A, menjuarai Scudetto, dan melihat stiker saya menempel di album Panini. Syukurlah saya berhasil mewujudkan semuanya,” ujarnya sambil tersenyum.
Soal perebutan Scudetto musim ini, Ranocchia melihat kompetisi berlangsung sangat ketat.
“Liga sangat terbuka. Ada empat sampai lima tim yang bersaing ketat dan akan bertarung sampai akhir,” katanya.
Namun bagi Ranocchia, Inter tetap berada setingkat di atas para pesaingnya seperti Napoli dan AC Milan.
“Menurut saya, Inter sedikit lebih lengkap dibanding yang lain. Napoli berada di level yang sama, sedangkan Milan punya keuntungan karena hanya fokus pada liga—itu bisa berpengaruh dalam jangka panjang. Tapi semua tetap bergantung pada momen, cedera, dan konsistensi,” ulasnya.
Namun, ia berharap persaingan berlangsung sampai pekan terakhir.
“Semoga ini jadi musim yang seru dan membuat kita semua terus bersemangat menyaksikannya,” lanjutnya.Ranocchia juga menyoroti kritik yang belakangan diarahkan kepada Lautaro Martínez. Menurutnya, serangan terhadap sang kapten sudah tidak proporsional.
Baca Juga:Juventus Incar Pemain Serie C, Arsenal Gaet Pemain Kembar Asal EkuadorJurnalis Italia: Spalletti Harus Kalahkan Conte untuk Menyenangkan Penggemar Juventus
“Kritik kepada Lautaro itu berlebihan. Jika kamu bermain di Inter dan menjadi kapten, itu sudah menjadi bagian dari permainan,” ucapnya.
“Lautaro adalah pemain level internasional. Dia juara dunia, menjuarai Scudetto, dan salah satu—kalau bukan yang terbaik—penyerang Serie A,” tegasnya.
