Pertamina Area Kamojang Perkuat Pemberdayaan Perempuan Desa Melalui Geothermal Snack Bersama KWT Mekarsari

CSR Pertamina
Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Garut, Rosanti Rahmawati (tengah), bersama Kelompok Wanita Tani (KWT) Mekarsari CSR PGE Area Kamojang.
0 Komentar

Selain focus pada produksi, PGE Area Kamojang secara teratur pemantauan keterlibatan anggota, proses pembuatan, serta kendala yang dihadapi kelompok. Cara ini tidak hanya memperkuat aspek ekonomi, melainkan juga sisi sosial melalui pelatihan manajemen keuangan yang sederhana dan pengembangan organisasi agar KWT Mekarsari dapat beroperasi secara profesional.

Dindin Komarudin menekankan bahwa PGE Area Kamojang memiliki visi jangka panjang untuk program ini. “Kami berharap KWT Mekarsari dapat tumbuh menjadi kelompok yang mandiri. Dengan semakin meningkatnya kualitas sumber daya manusia dan produk yang dikenal, kelompok ini memiliki potensi besar untuk menjadi model pemberdayaan perempuan desa yang berbasis energi bersih di Indonesia,” jelasnya.

Keberhasilan kerja sama antara PGE Area Kamojang dengan KWT Mekarsari menunjukkan bahwa penggunaan energi panas bumi tidak hanya berkontribusi terhadap pasokan energi di tingkat nasional, tetapi juga dapat memberikan dampak sosial yang signifikan.

Baca Juga:Undi Dua Unit Rumah dan Berangkatkan 1.171 Karyawan Umrah, Perayaan 35 Tahun JNE Bertema “Bergerak Bersama”Kembali Gelar Nirundak "Ningali Runtah, Candak", Hotel Santika Tasikmalaya Bersihkan Sampah di GCC Dadaha

Dengan menggabungkan teknologi energi ramah lingkungan dan peningkatan ekonomi komunitas, program ini memiliki potensi untuk menjadi contoh pengembangan masyarakat yang dapat ditiru di banyak wilayah lain di Indonesia. Komitmen PGE Area Kamojang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui sumber energi terbarukan merupakan langkah krusial menuju pembangunan yang merata dan berkelanjutan. (Rosanti Rahmawati)

0 Komentar