Dalam sesi terpisah kepada Sky, Kjaer menegaskan hal serupa dan mengaku sudah menjalin kontak dengan Direktur AS Roma, Ricky Massara.
“Kalau saya tahu harganya, saya bilang. Tapi itu bukan tugas saya. Yang jelas, saya baru saja bicara dengan Massara, dan dia tahu harganya tidak murah.” ucapnya.
Massara, direktur AS Roma, juga merespons pertanyaan soal minat terhadap Franculino.
“Ya, dia striker yang hebat,” ujarnya.
Baca Juga:Jean-Pierre Papin: “Saya Datang ke AC Milan karena Van Basten”Liga Europa: Manu Kone Jadi Korban Kemenangan Perdana AS Roma di Olimpico
“Tapi Midtjylland punya banyak talenta. Tidak bisa hanya fokus pada satu pemain. Sepak bola Skandinavia berkembang pesat karena investasi dan kerja terstruktur. Midtjylland adalah contoh terbaik, dan Kjaer sendiri produk akademi mereka,” terangnya.
Massara juga berbicara soal kondisi tim, terutama mengenai Paulo Dybala, yang kontraknya akan berakhir.
“Kita tidak butuh sebulan untuk memikirkan strategi soal Dybala. Sudah jelas. Ketika dia tidak ada, itu ketidakhadiran besar. Tapi kini kami punya Bailey yang sudah kembali ke bangku cadangan,” tuturnya.
Soal kemungkinan Roma mendatangkan Franculino pada Januari, Massara bersikap realistis.
“Dia memang berbakat, tapi banyak nama yang sedang dipertimbangkan. Banyak yang bahkan tidak mungkin dilepas pada Januari. Jujur saja, ini terlalu dini,” pungkasnya.
Dengan performa Franculino yang terus menanjak dan peminat yang semakin banyak, satu hal menjadi jelas: bila Roma benar-benar ingin membawa striker muda Guinea itu ke Olimpico, mereka harus siap merogoh dompet lebih dalam.
