RADARTASIK.ID – Drama Korea “Moon River” kembali menegaskan identitasnya sebagai komedi romantis yang kuat.
Meski alur cerita mulai memasuki fase yang lebih serius, drama ini tetap menyeimbangkan ketegangan dengan humor yang natural dan menyegarkan.
Episode 5 dan 6 menghadirkan perpaduan komedi dan emosi yang dieksekusi secara cerdas, terutama melalui interaksi Dal I dan Putra Mahkota Lee Gang yang semakin intens.
Baca Juga:Hahm Eun Jung Jadi Ratu Pekerja Paruh Waktu di Drama Korea Baru First Man5 Rekomendasi Mobil Listrik Mini Terbaik yang Cocok untuk Wanita
Berikut rekap momen lucu dan momen mengharukan yang paling mencuri perhatian dari episode terbaru Moon River.
Momen Lucu 1: Dal I Panik dan Berusaha Membalikkan Jenis Kelaminnya
Setelah insiden dramatis di mana Dal I menyelamatkan sang pangeran dengan memberikan kecupan di bawah air, yang tanpa sengaja memicu pertukaran jiwa, episode 5 dibuka dengan kekacauan yang lucu.
Lee Gang terbangun dalam tubuh Dal I dengan perasaan bingung, panik, dan takut. Meski ia akhirnya bisa beradaptasi lebih cepat dari yang diduga, reaksi Dal I justru jauh lebih kacau.
Dengan gunting kebun raksasa di tangan, ia mencoba segala cara untuk membalikkan peristiwa aneh itu.
Adegan ini seketika berubah jadi horor komedi, apalagi ketika sang kasim langsung pingsan akibat melihat reaksi Dal I yang dramatis.
Chemistry akting antara Kim Se Jeong dan Kang Tae Oh membuat adegan ini semakin hidup, lucu, dan heboh.
Momen Emosional: Sang Pangeran Akhirnya Jujur Tentang Perasaannya
Kekuatan “Moon River” terletak pada transisi emosinya yang halus. Setelah rentetan adegan panik dan konyol tentang usaha mereka mengembalikan tubuh masing-masing, drama ini tiba-tiba berubah menjadi lembut dan menghangatkan hati.
Baca Juga:Nam Ji Hyun Bintangi Drakor Sageuk Terbaru Berjudul To My Beloved Thief, Ini Jadwal Tayangnya3 Mobil Listrik Termahal di Pameran GJAW 2025, Ramai Diserbu Pengunjung
Dalam keheningan malam, Lee Gang meminta maaf kepada Dal I. Ia mengakui perasaannya dengan jujur, bahwa hadiah pakaian dan aksesori cantik itu memang diberikan karena ia menyukai Dal I, bukan karena ingin menjadikannya pengganti mendiang istrinya.
Pengakuan sederhana namun tulus ini menjadi titik balik penting dalam hubungan mereka.
Dal I yang sebelumnya tersakiti kini mulai memahami bahwa ia bukan sekadar bayangan masa lalu.
Adegan ini menandai perkembangan hubungan yang lebih dalam, sekaligus memberikan penonton momen emosional yang menyentuh.