Mantan bek legendaris itu juga mengingatkan bahwa musim lalu Inter gagal memenangkan satu pun laga besar dan itu berujung kehilangan Scudetto hanya selisih satu poin.
Hal itu menjadi pelajaran sekaligus dorongan agar skuad Chivu tetap berada pada jalur yang benar dalam persaingan papan atas.
Lebih jauh, Bergomi menyoroti proses gol Pulisic yang lahir dari situasi serangan balik cepat Milan.
Baca Juga:Anomali AC Milan: Sulit Hadapi Tim Papan Bawah, Tak Pernah Kalah Lawan Tim BesarPatahkan Penalti Calhanoglu, Bukti AC Milan Tak Boleh Melepas Mike Maignan
Menurutnya, itu bukan kesalahan struktural, melainkan detail kecil yang sebenarnya masih bisa diperbaiki.
“Inter kebobolan lewat transisi? Itu situasi yang bisa diantisipasi,” jelasnya.
“Tembakan Saelemaekers juga dilakukan sambil menjatuhkan diri. Sulit menyalahkan Inter untuk pertandingan malam ini,” akunya.
Bergomi menilai Inter justru menunjukkan tanda-tanda positif: organisasi permainan yang rapi, intensitas tinggi, dan kemampuan menciptakan peluang.
Kekalahan ini, menurutnya, tidak boleh menutup fakta bahwa Inter tetap berada di jalur kompetitif dalam perebutan Scudetto.
Dengan mentalitas yang telah teruji dan materi pemain yang kuat, Bergomi yakin Inter bisa segera bangkit.
