Tantangan Guru Sekolah Rakyat di Kota Tasikmalaya: Anak Usia SMP Masih Belum Bisa Baca

sekolah rakyat di Kota Tasikmalaya
guru dan siswa Sekolah Rakyat di Kota Tasikmalaya berfoto bersama (Ayu Sabrina/radartasik.id)
0 Komentar

Setelah itu, ada masa pembiasaan selama dua bulan, fase penting di mana siswa belajar menata ulang ritme harian, menyesuaikan perilaku, dan membentuk kembali kebiasaan belajar.

“Dalam fase pembiasaan ini, dinamika siswa sangat beragam. Ada yang cepat beradaptasi, tetapi tidak sedikit yang kembali rindu masa lalu, kesulitan mengikuti aturan, tidak fokus belajar, atau sempat terombang-ambing karena terlalu lama hidup tanpa struktur sekolah,” sambungnya.

Dengan segala kompleksitasnya, Sekolah Rakyat menjadi ruang penting bagi anak-anak miskin untuk memulai ulang pendidikan.

Baca Juga:Pemkot Tasikmalaya Lagi Bokek, Berharap Langit Cerah Sampai Akhir Tahun!Jelang Peringatan Hari Guru 2025, Ketua PGRI Kota Tasikmalaya: Ajang Refleksi Para Pendidik!

Di balik setiap huruf yang mulai bisa mereka eja, tersimpan perjuangan para guru yang bekerja sunyi: mengembalikan keyakinan anak-anak bahwa sekolah masih relevan, masih mungkin, dan masih mampu mengubah hidup mereka. (Ayu Sabrina)

0 Komentar