TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Pengurus Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Tasikmalaya periode 2025–2029 resmi dilantik di Pendopo Baru, Minggu (23/11/2025).
Pelantikan berlangsung khidmat dan meriah, sekaligus menandai dimulainya babak baru pengembangan olahraga rekreasi, tradisional, dan berbasis budaya di daerah.
Cecep Nuryakin kembali dipercaya memimpin KORMI setelah terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Kabupaten (Muskab) II. Dari total 16 Induk Organisasi Olahraga (Inorga) di bawah naungan KORMI, sebanyak 13 Inorga menyatakan dukungan penuh.
Baca Juga:Hadirkan Tata Kelola Pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya yang Modern, Inovasi E-GIFT Jadi SolusinyaDinas PUTRLH Kabupaten Tasikmalaya Gerak Cepat Lakukan Perbaikan di Ruas Jalan Salopa-Manonjaya
Ketua Umum KORMI Kabupaten Tasikmalaya, Cecep Nuryakin menegaskan komitmen pengurus baru untuk langsung bergerak cepat.
“Kormi Kabupaten Tasikmalaya akan melaksanakan Forkab di awal tahun depan, untuk persiapan menghadapi Forprov akhir tahun 2026,” ucapnya.
Ceep menambahkan bahwa KORMI akan terus mengawal visi misi kepala daerah, khususnya dalam meningkatkan partisipasi olahraga masyarakat serta memperbaiki indeks kebugaran dan kebahagiaan.
KORMI, kata Cecep, memiliki tanggung jawab besar untuk berkontribusi pada peningkatan Indeks Kesehatan Masyarakat melalui kegiatan olahraga rekreasi yang inklusif.
Dengan semangat baru, pihaknya optimistis olahraga rekreasi dapat menjadi motor penggerak kesehatan sekaligus ekonomi masyarakat melalui sentra-sentra aktivitas olahraga.
“Kami gaspol untuk memasyarakatkan olahraga rekreasi dan segera tancap gas mewujudkan masyarakat yang sehat dan bugar,” tegasnya.
Wakil Bupati Tasikmalaya, Asep Sopari Al Ayubi, menegaskan bahwa KORMI merupakan wadah olahraga yang tumbuh dari masyarakat dan harus difasilitasi oleh pemerintah.
Baca Juga:Pastikan Tenaga Kerja Terlindungi Jaminan Sosial, Anggota DPRD Jabar Arip Rachman Sosialisasi Peraturan DaerahTak Bisa Hanya Fokus Jalan, Komisi III Sentil Bupati Tasikmalaya: Jangan Lupakan Pelayanan Dasar Lainnya!
Menurutnya, meski upaya pengembangan belum maksimal, pelantikan ini menjadi langkah awal yang penting.
“Saya kalau melihat dari pelantikan tadi sangat luar biasa, melihat atraksi, pertunjukan, kemudian juga diadakan acara dengan meriah,” ujarnya.
Asep menyebut bahwa terselenggaranya kegiatan tersebut merupakan bentuk kesadaran dan kontribusi dari tiap Inorga.
Ia menegaskan bahwa olahraga di bawah KORMI mencakup olahraga rekreasi, hobi, tradisional, kaulinan barudak, hingga olahraga berbasis budaya dan seni. Meski tidak dipertandingkan seperti cabang olahraga resmi, aktivitas tersebut tetap dikategorikan olahraga karena memiliki ruang gerak, kompetisi, dan aktivasi.
Asep menilai keberadaan KORMI memberi dampak penting bagi masyarakat. Aktivitas olahraga rekreasi dapat meningkatkan kebahagiaan, ketenteraman, dan kesejahteraan sosial.
