Namun ia tak ragu menilai bahwa Leao kini sudah berkembang menjadi sosok yang menakutkan bagi lawan.
“Sekarang dia bisa melakukan apa pun yang dia mau; dia punya segalanya untuk menjadi salah satu yang terbaik,” ujar Suso.
Meski begitu, pemain berusia 30 tahun itu menilai ekspektasi terhadap Leao semakin besar karena perubahan tren sepak bola modern.
Baca Juga:Kutukan Luka Modric Jelang Laga Kontra Inter Milan: Tak Pernah Cetak Gol dalam DerbySisi Menarik Jelang Duel Fiorentina vs Juventus: Nyonya Tua Habiskan Rp3,74 Triliun untuk Beli Pemain La Viola
“Masalahnya, di sepak bola sekarang, ada lebih banyak pemain yang fisik dan cepat. Dia punya fisik yang bagus, tapi orang-orang berharap banyak,” lanjutnya.
Suso sendiri dikenal sebagai salah satu winger kidal terbaik Milan pada era 2010-an, dengan sejumlah gol penting—termasuk di beberapa derby—yang masih dikenang fans Rossoneri.
Meski kini melanjutkan perjalanan baru di tanah kelahiran, perhatian terhadap klub lamanya tidak pernah padam.
Komentarnya kali ini semakin menambah panasnya atmosfer jelang Derby della Madonnina yang bukan hanya pertarungan gengsi, tetapi juga langkah krusial menuju perebutan Scudetto.
