Peringatan Hari Guru 2025, bagi Cecep adalah kesempatan untuk menautkan kembali identitas profesi. Mengingatkan bahwa mengajar bukan hanya transfer pengetahuan, tetapi perjumpaan manusia dengan manusia.
“PGRI Kota Tasikmalaya berharap dukungan masyarakat terutama para orang tua—agar puncak peringatan ini dapat berlangsung khidmat, tanpa meninggalkan tujuan utamanya: menghadirkan pendidikan yang lebih bermakna bagi anak-anak Kota Tasikmalaya,” tandas Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya itu. (red)
