Itulah sebabnya Inter sudah berbulan-bulan menjelajahi pasar dan menyiapkan rencana regenerasi.
Namun yang menarik, baik Inter maupun Milan kini berada di posisi yang sama: mereka membutuhkan kiper baru dan kemungkinan besar membidik target yang sama.
1. Elia Caprile (Cagliari)
Nama pertama yang muncul di meja dua klub adalah Elia Caprile. Inter lebih dulu memantaunya, namun Milan dalam beberapa pekan terakhir ikut terlibat.
Cagliari membelinya dari Napoli seharga €8 juta (sekitar Rp140 miliar).
Baca Juga:Pawang Baru Elang Lazio Diduga Simpatisan AC MilanJelang Derby della Madonnina, Marotta Takut dengan Kecerdikan Allegri
Kini, Presiden Giulini dikabarkan hanya akan melepas sang kiper di angka €25–30 juta, atau sekitar Rp437–Rp525 miliar. Harga itu bisa menjadi hambatan bagi kedua klub.
2. Zion Suzuki (Parma)
Nama kedua yang juga ramai dibicarakan adalah Zion Suzuki. Kiper Jepang berusia 22 tahun itu telah memberi tahu manajemen Parma bahwa ia akan pergi pada musim panas mendatang.
Ia memiliki ‘pendukung kuat’ di Inter, yakni Cristian Chivu, mantan pelatihnya di Parma.
Chivu menyatakan Suzuki adalah calon juara dengan masa depan cerah. Di kubu Milan, ketertarikan datang dari tim pencari bakat yang telah memantau perkembangannya sejak lama.
Harga Suzuki diperkirakan berada di kisaran €20 juta (sekitar Rp350 miliar). Namun Piala Dunia yang akan datang bisa memperbesar nilai jualnya jika ia tampil gemilang.
Dengan posisi Inter dan Milan yang sama-sama membutuhkan kiper utama baru, serta target yang juga sama, transfer musim panas berpotensi menjadi derby lanjutan.
Sebuah pengingat bahwa pertarungan kedua klub tidak hanya terjadi di San Siro, tetapi juga di balik meja negosiasi.