– Davide Bartesaghi (Italia U-21) – 180 menit
– Zachary Athekame (Swiss U-21) – 180 menit
– Strahinja Pavlovic (Serbia) – 135 menit
Kontribusi Gol Pemain di Tim Nasional
Dari total 22 pemain yang dipanggil, enam pemain berhasil mencetak gol, lima dari Inter dan satu dari Milan.
Pemain Inter paling bersinar adalah Francesco Pio Esposito, yang mencetak dua gol untuk Italia dalam dua laga berbeda.
Gol juga datang dari Lautaro Martinez (Argentina), Hakan Calhanoglu (Turki) dan Piotr Zielinski (Polandia).
Baca Juga:Media Brasil: Thiago Silva Beri Sinyal Kembali ke AC Milan, Mantap Putuskan Kontrak dengan FluminenseMedia Italia: AS Roma Incar Striker Tottenham yang Awali Karier sebagai Bek Tengah
Sementara satu-satunya pemain Milan yang mencatatkan namanya di papan skor adalah Alexis Saelemaekers, yang tampil menawan bersama Belgia dengan satu gol dan satu assist saat menang besar atas Liechtenstein.
Situasi Cedera: Inter Cemas, Milan Aman
Kabar baik datang dari kubu Milan yang keluar dari jeda internasional tanpa masalah cedera baru.
Namun, Inter justru harus waspada menghadapi derby karena Denzel Dumfries mengalami cedera pergelangan kaki dan diragukan tampil pada laga Minggu.
Piotr Zielinski, yang sempat mengalami masalah fisik saat membela Polandia, masih harus menjalani pemeriksaan lanjutan.
Hakan Calhanoglu sempat mengalami masalah ringan di pergelangan tangan, namun dipastikan tidak memengaruhi kesiapannya menghadapi Milan.
Dengan total menit bermain yang lebih tinggi dan potensi absennya beberapa pemain kunci, Inter memasuki derby dengan kondisi fisik yang sedikit lebih mengkhawatirkan dibanding Milan.
Namun, derby della Madonnina selalu menghadirkan kejutan dan faktor mental sering kali lebih menentukan dibanding sekadar angka statistik.
Baca Juga:Allegri Siapkan Duet Penyerang Baru saat Hadapi Inter Milan, Nkunku Jadi Senjata dari Bangku CadanganMaldini Bantah Akan Gabung Fiorentina: “AC Milan Satu-satunya Tim Saya”
Yang pasti, duel ini akan menghadirkan atmosfer luar biasa sekaligus menjadi ujian berat bagi kedua pelatih dalam mengelola energi skuadnya usai kembali dari tugas internasional.