RADARTASIK.ID – Mantan gelandang AC Milan dan kini Presiden Sektor Teknis FIGC, Demetrio Albertini, kembali menyita perhatian setelah memberikan analisis tajam mengenai kondisi dua raksasa kota Milan serta peluang tim nasional Italia.
Berbicara di sela-sela acara presentasi Gran Galà del Calcio AIC 2025, Albertini menilai Inter memang layak berada di puncak klasemen sementara, namun menegaskan bahwa AC Milan wajib menatap Scudetto dengan ambisi besar.
Dalam komentarnya, Albertini menilai langkah Inter sejauh ini sangat solid meski tim besutan pelatih baru itu sempat diragukan bisa tampil konsisten.
Baca Juga:Luciano Spalletti Dilarang Gunakan Busana Pembawa Keberuntungan di JuventusFilippo Galli Minta AC Milan Jangan Dengarkan Saran Gullit untuk Datangkan Zirkzee: “Dia Bukan Finisher”
“Saya sempat berpikir Inter akan mengalami lebih banyak guncangan di awal musim setelah tahun lalu yang begitu menguras energi,” ujarnya.
“Namun mereka justru mampu mengisi ulang tenaga dan memulai kembali dengan kuat. Dengan performa seperti ini, mereka pantas berada di puncak,” lanjutnya.
Tak hanya menyoroti Inter, Albertini juga memberikan penilaian positif terhadap perkembangan AC Milan.
Menurutnya, Rossoneri sudah menemukan keseimbangan yang hilang pada musim sebelumnya, terutama setelah pergantian di beberapa sektor penting.
“Milan telah menemukan keseimbangan baru. Ini modal penting untuk bersaing hingga akhir,” katanya.
Ia kemudian menegaskan bahwa target realistis bagi Milan musim ini tidak boleh lain selain Scudetto.
“Milan bisa bersaing untuk Scudetto sampai akhir. Bahkan, mereka harus melakukannya. Milan sebagai institusi diwajibkan untuk selalu berpikir besar,” tegas mantan pemain yang pernah menjadi simbol lini tengah il Diavolo tersebut.
Baca Juga:Inter Incar Bernardo Silva, AS Roma Butuh Dana Segar Rp519 Miliar untuk Boyong ZirkzeeDaftar Bek Incaran Barcelona di Bursa Transfer Januari Usai Kebobolan 15 Gol dalam 12 Laga
Albertini juga berbicara mengenai peran pemain kunci seperti Rafael Leão, yang menurutnya masih memiliki potensi untuk menjadi salah satu pemain terbaik di liga jika mampu menjaga konsistensinya.
“Saya selalu menekankan bahwa konsistensi adalah kunci. Kualitas Leão tidak diragukan, tetapi untuk menjadi pemain besar ia harus tampil stabil setiap pekan,” tutur Albertini.
Tak hanya soal klub, pria berusia 53 tahun itu turut menyinggung kondisi tim nasional Italia yang tengah bersiap menghadapi play-off penentuan menuju Piala Dunia.